Baku (ANTARA) - Maskapai penerbangan Azerbaijan, AZAL, membatalkan kontrak pembelian 10 pesawat Boeing 737 MAX senilai satu miliar dolar AS, kata juru bicara pada Senin, pasca-insiden nahas jatuhnya pesawat jenis tersebut di Ethiopia dan Indonesia.
"AZAL membatalkan pembelian 10 pesawat Boeing karena alasan keamanan," kata Pasha Kesaminsy kepada Reuters.
Pesawat Boeing yang laku terjual, 737 MAX, dikandangkan di seluruh dunia sejak kecelakaan 10 Maret yang menewaskan 157 orang dan terjadi hanya lima bulan setelah kecelakaan pesawat yang sama milik Lion Air Indonesia menewaskan 189 orang.
Banyak negara yang melarang pesawat 737 MAX lepas landas atau mendarat di sejumlah bandara lokal.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Rumah sakit di Korsel tutup bangsal di tengah aksi protes dokter
Kamis, 28 Maret 2024 9:35 Wib
Kemlu: Tidak ada korban WNI dalam insiden jembatan ambruk Baltimore
Kamis, 28 Maret 2024 9:33 Wib
Kemlu RI pastikan segera pulangkan 6 ABK WNI yang tenggelam di Jepang
Kamis, 28 Maret 2024 9:31 Wib
Rusia sebut Badan Keamanan Ukraina harus dinyatakan organisasi teroris
Rabu, 27 Maret 2024 15:15 Wib
BRIN paparkan rencana pengembangan reaktor generasi IV dalam ATOMEXPO
Selasa, 26 Maret 2024 14:09 Wib
Menteri Israel hengkang dari pemerintahan darurat Netanyahu
Selasa, 26 Maret 2024 13:04 Wib