Palu (ANTARA) - Komandan Kodim (Dandim) 1306 Donggala, Letkol Kav. I Made Maha Yudhiksa angkat bicara soal seragam TNI yang dipakai oleh Bupati Donggala, Kasman Lassa. Foto berseragam TNI oleh Kasman Lassa ini membuat keriuhan di media sosial.
Komandan Kodim 1306 Donggala Letkol Kav I Made Maha Yudhiksa kepada wartawan di Palu, Senin (24/6/2019) sore menyampaikan, seragam TNI yang dikenakan oleh Bupati Donggala Kasman Lassa adalah pemberiannya.
'’Memang seragam itu pemberian dari kami sebagai penghargaan kepada bupati. Karena beliau banyak membantu kami di Donggala,’’ ujarnya
Dia menambahkan pemberian seragam itu sebenarnya hal yang lumrah, apalagi kepada seorang kepala daerah (bupati,red).
Seperti halnya yang biasa diberikan dan dikenakan oleh artis, pelawak ataupun MC di acara tertentu.Ia memaklumi juga Kasman Lassa yang pernah aktif dalam resimen mahasiswa dan bercita-cita jadi anggota TNI.
Saat memberikan seragam tersebut tidak disertai emblem atau atribut khusus TNI dan berpesan kepada Bupati tidak untuk disalahgunakan dan tidak sembarang digunakan.
'’Disitukan cuman namanya dan jabatannya sebagai bupati. Bukan TNI AD. Pangkatnya pun bukan pangkat militer tapi sipil sama dengan lambang di baretnya, itu lambang sipil," tambahnya.
Orang nomor satu di Kodim Donggala ini menambahkan pemberian seragam TNI yang tidak dilengkapi atribut khusus itu sebagai ungkapan terima kasih kepada Kasman Lassa yang selama ini telah banyak membantu Kodim 1306 Donggala.
‘’Sebelumnya tidak ada bupati yang membantu kami seperti itu,’’tuturnya.
Dandim: Pemberian seragam TNI yang dipakai Bupati Donggala bentuk penghargaan
Bupati Donggala Kasman Lassa menyampaikan sambutan pada peringatan hari nelayan, berlangsung di Desa Wani II Kecamatan Tanantovea, Sabtu 6 April 2019 (Antaranews/Muhammad Hajiji)
