New York (ANTARA) - Saham-saham di Wall Street berakhir lebih rendah pada perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), karena tiga indeks utama terbebani oleh kerugian di beberapa saham perusahaan unggulan (blue-chips), dan laporan pekerjaan terbaru yang kuat menahan ekspektasi penurunan suku bunga oleh Federal Reserve AS.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 115,98 poin atau 0,43 persen, menjadi ditutup di 26.806,14 poin. Indeks S&P 500 turun 14,46 poin atau 0,48 persen, menjadi berakhir di 2.975,95 poin. Indeks Komposit Nasdaq ditutup 63,41 poin atau atau 0,78 persen lebih rendah, menjadi 8.098,38 poin.
Saham Boeing turun lebih dari 1,33 persen setelah maskapai berbiaya rendah Arab Saudi Flyadeal mengatakan akan membatalkan pesanannya untuk pesawat Boeing 737 Max yang hingga saat ini dilarang terbang, yang bernilai 5,9 miliar dolar AS.
Saham Apple juga jatuh hampir 2,1 persen, karena perusahaan pialang AS Rosenblatt Securities menurunkan peringkat saham perusahaan menjadi "jual" dari "netral", karena penjualan iPhone yang suram dan melambatnya pertumbuhan produk-produk Apple lainnya.
Sejumlah saham unggulan di Dow memperpanjang kerugian di sekitar bel penutupan, dengan saham raksasa farmasi AS, Merck & Co dan mitranya, Pfizer, turun masing-masing sebesar 1,82 persen dan lebih dari 1,41 persen, berada di antara yang berkinerja terburuk.
Enam dari 11 sektor utama S&P 500 diperdagangkan lebih rendah di sekitar penutupan pasar, dengan sektor layanan komunikasi turun sekitar 0,8 persen, memimpin kerugian.
Laporan pekerjaan yang lebih baik dari perkiraan Jumat lalu (5/7/2019), telah meredupkan harapan untuk pelonggaran kebijakan segera oleh bank sentral Amerika Serikat.
Namun Wall Street masih secara luas memperkirakan The Fed akan menurunkan suku bunganya pada pertemuan kebijakan pada 30-31 Juli.
Pengusaha-pengusaha Amerika Serikat menambahkan 224.000 pekerjaan pada Juni, dan tingkat pengangguran naik tipis menjadi 3,7 persen, Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan. Angka itu jauh lebih tinggi dari angka revisi Mei yang lebih rendah, dan lebih tinggi dari perkiraan pasar.
Berita Terkait
Wall St anjlok dipicu kekhawatiran suku bunga dan konflik Israel-Hamas
Sabtu, 21 Oktober 2023 8:33 Wib
Keseruan berburu pernak-pernik The Beatles di Hard Night Shop
Sabtu, 26 Agustus 2023 9:24 Wib
Presiden Joko Widodo dijadwalkan temui pelajar dan resmikan Papua Street Carnival
Jumat, 7 Juli 2023 7:34 Wib
Wall Street ditutup merosot jelang pertemuan Fed
Selasa, 2 Mei 2023 8:44 Wib
Wall Street ditutup beragam, investor bidik data pekerjaan mendatang
Kamis, 9 Maret 2023 8:17 Wib
Gelaran Bogor Street Festival rangkum kearifan lokal
Senin, 6 Februari 2023 7:57 Wib
Nasdaq dan S&P 500 catat kenaikan kuat
Jumat, 3 Februari 2023 6:30 Wib
Warga sesuaikan rencana kegiatan saat Bogor Street Festival
Kamis, 2 Februari 2023 8:32 Wib