Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menyampaikan dukacita mendalam atas wafatnya Presiden Tunisia, Beji Caid Essebsi, pada Kamis (25/7) waktu setempat.
"Atas nama Pemerintah dan rakyat Indonesia, saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Presiden Tunisia, Beji Caid Essebsi," kata Presiden Jokowi melalui akun Twitternya @Jokowi yang terverifikasi sebagaimana dipantau Antara dari Jakarta, Jumat.
Jokowi mengatakan Essebsi akan dikenang karena perannya dalam memajukan demokrasi dan reformasi.'
Presiden Essebsi wafat dalam usia 92 tahun. Tokoh Tunisia tersebut berperan penting dalam transisi negaranya menjadi negara demokrasi setelah reformasi di 2011.
Pada akhir Juni 2019, seperti dilaporkan Reuters, Essebsi masuk rumah sakit dan dirawat selama sepekan karena penurunan kesehatan yang signifikan.
"Pada Kamis pagi, Presiden Republik Beji Caid Essebsi meninggal dunia di rumah sakit militer di Tunis. Upacara pemakaman akan diinformasikan nanti," menurut pernyataan Kepresidenan.
Sesuai konstitusi, ketua parlemen akan menggantikan posisi presiden untuk sementara waktu.
Essebsi menjadi tokoh terkemuka di Tunisia sejak pemimpin otoriter Zine El-Abidine Ben Ali digulingkan pada 2011, yang disusul oleh pemberontakan terhadap dia di seluruh Timur Tengah, termasuk di Libya dan Mesir.
Berita Terkait
Iran kecam tindakan keras AS terhadap pelajar dalam demo pro-Palestina
Rabu, 24 April 2024 9:04 Wib
Presiden dijadwalkan hadiri puncak Hari Otoda di Surabaya
Selasa, 23 April 2024 10:07 Wib
Presiden sebut putusan MK penting buktikan pemerintah tak bersalah
Selasa, 23 April 2024 10:04 Wib
Menang di MK Prabowo akan bertemu Megawati dalam waktu dekat
Senin, 22 April 2024 17:19 Wib
Jokowi makan bakso dan sapa warga Gorontalo saat kunjungi mal
Senin, 22 April 2024 7:28 Wib
Presiden Jokowi bertolak ke Gorontalo untuk kunjungan kerja
Minggu, 21 April 2024 14:54 Wib
600 rumah di Rusia terendam banjir, 14.000 orang dievakuasi
Kamis, 18 April 2024 9:45 Wib
Pemerintah komunikasi intensif dengan pemimpin dunia soal Timur Tengah
Rabu, 17 April 2024 6:37 Wib