Polisi Banggai Tangkap Kawanan Pemalsu SIM

id SIM, palsu, Banggai

Polisi Banggai Tangkap Kawanan Pemalsu SIM

Seorang anggota Polisi Lalulintas sedang memeriksa SIM dan surat-surat kendaraan dari seorang pengendara di Banda Aceh belum lama ini. (ANTARA)

Dari pengakuan tersangka, kata Endi, para pelaku menjual SIM B2 seharga Rp1,5 juta per lembar."
Palu - Polres Banggai, Sulawesi Tengah, menangkap empat pemalsu surat izin mengemudi (SIM) beserta barang bukti berupa 20 SIM palsu dan seperangkat komputer.

Kepala Satuan Reskrim Polres Banggai AKP Endi Anwar di Luwuk, Senin, mengatakan bahwa penangkapan itu terjadi pada Minggu (20/5) malam berdasarkan keterangan dari pelaku berinisial JF yang telah ditangkap terlebih dulu.

Dari keterangan JF, lanjut dia, kemudian ditangkap tiga pelaku lainnya yakni EL, ID, dan MC.

Endi mengatakan bahwa keempat tersangka saat ditangkap tidak melakukan perlawan. Para pelaku juga mengakui perbuatannya.

Ia menduga para pelaku sudah sering melakukan aksinya, terbukti dengan banyaknya SIM palsu yang telah dicetak.

Aksi para pemalsu SIM itu terbongkar saat polisi melaksanakan razia rutin dan mendapatkan seseorang yang membawa SIM B2 (untuk kendaraan alat berat) diduga palsu, katanya.

Warga yang membawa SIM palsu itu kemudian mengatakan bahwa SIM B2 itu didapatkan dari seseorang bernama JF.

Dari pengakuan tersangka, kata Endi, para pelaku menjual SIM B2 seharga Rp1,5 juta per lembar.

Menurut dia, pemesan SIM B2 di Kabupaten Banggai tergolong banyak karena wilayah ini terdapat banyak lokasi perkebunan kelapa sawit dan pertambangan sehingga membutuhkan banyak sopir kendaraan alat berat.

Untuk menghindari banyaknya penggunaan SIM palsu, Polres Banggai gencar melakukan razia kendaraan di sejumlah lokasi.

Sementara itu, barang bukti berupa 20 lembar SIM palsu telah diamankan di Mapolres Banggai berikut seperangkat komputer yang digunakan untuk membuat SIM.

Endi mengatakan bahwa semua SIM palsu itu ditandatangani dan cap oleh Polres Tomohon, Sulawesi Utara.

"Bentuknya memang sangat mirip dengan aslinya, tapi kalau dicermati akan ketahuan kalau itu SIM palsu," kata Endi. (R026