Pedagang sapi di Palu siap penuhi kebutuhan pasar Idul Adha

id Sapi kurban,Sulteng

Pedagang sapi di Palu siap penuhi kebutuhan pasar Idul Adha

Peternak menunjukkan sapi miliknya yang telah dipesan oleh Presiden Joko Widodo di Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (31/7/2019). Sapi dengan kualitas super berbobot 800 kilogram seharga Rp65 juta tersebut dipesan Presiden Joko Widodo sebagai hewan kurban untuk dibagikan kepada masyarakat pada Hari Raya Idul Adha mendatang. ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah/aww (ANTARA FOTO/MOHAMAD HAMZAH)

Kalau pada beberapa tahun lalu, kami membeli sapi dari Gorontalo untuk dijual di Palu, tetapi dalam tiga tahun terakhir ini tidak lagi
Palu (ANTARA) - Sejumlah pedagang di Kota Palu telah menyiapkan ternak sapi untuk kebutuhan hari raya kurban dalam jumlah yang memadai dan semuanya sapi lokal.

"Kalau pada beberapa tahun lalu, kami membeli sapi dari Gorontalo untuk dijual di Palu, tetapi dalam tiga tahun terakhir ini tidak lagi," kata Syahril, seorang pedagang sapi di Palu, Minggu.

Ia mengatakan para petani di Sulteng kini sudah mampu memenuhi permintaan pasar lokal dengan produksi sendiri sehingga tidak lagi harus mendatangkan dari luar daerah.

Kebutuhan daging masyarakat di Provinsi Sulawesi Tengah, kata Syahril sudah bisa dipenuhi dari hasil pengembangan ternak sapi potong di seluruh kabupaten/kota di daerah ini.

Misalkan untuk kebutuhan pasar di Kota Palu, selama ini para pedagang mendatangkan dari kabupaten terdekat seperti Sigi, Donggala dan Parigi Moutong.

Tiga daerah tersebut merupakan penghasil ternak sapi potong di Sulteng. 

"Tapi sentra terbesar yang memiliki tingkat populasi ternak sapi potong teratas di Provinsi Sulteng adalah Kabupaten Banggai," kata dia.

Baca juga : Gubernur: Pertumbuhan Peternakan Sapi Potong Di Sulteng Mengembirakan

Pemerintah Tetapkan Sigi Sentra Pengembangan Sapi Potong

Ternak sapi produksi petani di daerah itu banyak diantarpulaukan ke provinsi lain seperti selama ini rutin pengiriman sapi potong ke Kalimatan Timur.

Syahril yang sudah puluhan tahun berkecimpung dalam bisnis sapi potong di Palu, mengatakan menghadapi hari raya Idul Adha 2019 ini, ia telah menyiapkan sekitar 40 ekor sapi jantan.

Hal senada juga disampaikan Rifai, seorang pedagang sapi di Kabupaten Sigi. Ia mengatakan selain menyiapkan ternak sapi potong untuk memenuhi kebutuhan hari raya kurban di Sigi, juga sebagian dijualnya ke Kota Palu.

Apalagi, Kota Palu berbatasan langsung dengan Kabupaten Sigi. 
"Jadi mudah dijangkau," kata dia.

Ia juga mengatakan setiap menghadapi hari raya baik Idul Fitri dan Idul Adha, sudah paling kurang menyediakan stok sapi potong 20 ekor.

Baca juga : Sulteng Antarpulau Sapi Potong Ke Kaltim

Menurut dia, jumlah itu masih kurang dibandingkan pembeli. Apalagi, katanya, hari raya Idul Adha, banyak pembeli dari berbagai kalangan untuk kurban.

Ternak sapi kurban yang disiapkan untuk hari raya Idul Adha merupakan ternak yang dikembangkan para petani di Kabupaten Sigi.

Sebelumnya, Gubernur Sulteng H Longki Djanggola telah mencanangkan pada 2021, populasi ternak sapi potong di daerah itu satu juta ekor.

Pada 2019 ini, Dinas Pertenakan Provinsi Sulteng menargetkan populasi ternak sapi potong di daerah ini mencapai 600 ekor.
Guna mencapai target tersebut, Pemprov Sulteng terus  berupaya mengenjot program upsus siwab (sapi induk wajib bunting) melalui sistem kawin alam maupun insiminasi buatan.