Palu (ANTARA) - Beberapa warga Palu di Provinsi Sulawesi Tengah yang tinggal di dekat bantara Sungai Laoswani minta Pemkot Palu untuk segera membangun tanggul pengaman guna mengantisipasi banjir yang sering terjadi dan mengancam permukiman penduduk.
"Terus terang warga selalu was-was karena sungai di wilayah itu sebagian masih belum dibangun tanggul pengaman seperti lainnya," kata Marthen, seorang warga yang bermukim di pinggiran sungai di Kelurahan Tatura Utara, Kecamatan Palu Selatan, Jumat.
Ia mengatakan rumahnya sangat dekat dengan sungai sehingga sewaktu-waktu terancam banjir.
Di kawasan tersebut, kata dia, masih sekitar 100 meter sungai di sisi kanan belum dibangun tanggul pengaman. Sementara di sisi kiri sungai, semuanya sudah dibangun tanggul pengaman sehingga warga tidak lagi khawatir saat banjir.
"Tapi kami yang ada di sisi kanan sungai itu tidak tenang karena belum ada tanggul pengaman," ujarnya.
Hal senada juga diungkapokan Ny Marlin, seorang wrag yang berdomisili di dekat sungai Laoswani di Kelurahan Tatura Utara.
Ibu rumah tangga itu juga mendesak Pemkot Palu melalui dinas terkait untuk secepatnya membangun tanggul atau memasang bronjong agar saat banjir, tidak lagi mengamcam warga yang ada di sekitarnya.
Sungai Kawatuna, salah satu dari beberapa anak sungai yang mengalir bermuara di Sungai Palu.
Saat musim hujan, sungai itu selalu banjir dan meresahkan warga yang tinggal di sekitar bantara sungai yang belum ada tanggul/bronjong pengaman sungai.
Berita Terkait
Mohamad Irwan minta camat dan kades bantu mahasiswa KKN UIN Palu
Rabu, 24 April 2024 18:16 Wib
Wakil Wali Kota Palu ajak pedagang pasar bantu pemerintah jaga inflasi
Selasa, 23 April 2024 20:19 Wib
Honda AP bekali safety riding Pelajar SMA Negeri 1 Palu menjadi "generasi#Cari_aman'
Selasa, 23 April 2024 19:16 Wib
BPN Sulteng membantu kesejahteraan warga lewat reforma agraria
Selasa, 23 April 2024 8:00 Wib
Kemenhan berikan motor dinas bagi prajurit Korem 132 Tadulako
Senin, 22 April 2024 17:18 Wib
LP2M UIN Datokarama kuatkan kapasitas kepada peserta KKN Tematik
Senin, 22 April 2024 14:02 Wib
Pemkot Palu libatkan instansi teknis atasi dampak kebakaran Pasar Masomba
Senin, 22 April 2024 14:01 Wib
Gubernur Sulteng menyebut Guru Tua sebagai sosok sang pencerah
Minggu, 21 April 2024 17:49 Wib