Anggota DPRD Palu terpilih diingatkan isi pidato Umar bin Khattab

id Palu,Kota Palu,DPRD Palu,DPRD Kota Palu

Anggota DPRD Palu terpilih  diingatkan isi pidato Umar bin Khattab

Sekdaprov Sulteng, Moh. Hidayat Lamakarate (kiri) menyalami salah satu Anggota DPRD Palu terpilih usai rapat paripurna pengambilan janji dan sumpah Anggota DPRD Palu terpilih masa jabatan 2019-2024 di ruang sidang utama Kantor DPRD Kota Palu, Senin (9/9). (ANTARA/Humas Pemkot Palu-imron Nur Huda)

Jika aku membuat kejelekan maka luruskanlah aku. Kebenaran itu suatu amanat dan kebohongan itu suatu khidmat

Palu (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola melalui Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng, Moh Hidayat Lamakarate mengingatkan Anggota DPRD Kota Palu terpilih masa jabatan 2019-2024 agar mengemban amanah yang dipercayakan masyarakat selaku wakil rakyat di daerah.

Ia mengingatkan dengan membacakan isi pidato sahabat Nabi Muhammad SAW, yakni Umar bin Khattab RA saat diangkat menjadi khalifah atau pemimpin rakyatnya kala itu.

"Isi pidato sahabat Umar bin Khattab RA saat diangkat sebagai khalifah 'hai orang banyak semua, aku diangkat mengepalai kalian semua dan aku bukanlah yang terbaik di antara kalian. Jika aku membuat kebaikan maka dukunglah aku'," pesannya usai mengikuti pengambilan janji dan sumpah Anggota DPRD Palu masa jabatan 2019-2024 dalam rapat paripurna di ruang sidang utama Kantor DPRD Kota Palu, Senin.

Baca juga : Sebanyak 35 anggota DPRD Kota Palu dilantik hari ini

Isi pidato tersebut ia bacakan agar 35 Anggota DPRD ibu kota Provinsi Sulteng yang baru saja disumpah itu tidak lupa akan tanggungjawabnya sebagai perpanjangan tangan atau penyampai aspirasi masyarakat kepada Pemerintah Kota Palu dalam memperjuangkan hak-hak mereka.

"Jika aku membuat kejelekan maka luruskanlah aku. Kebenaran itu suatu amanat dan kebohongan itu suatu khidmat," katanya melanjutkan isi pidato Umar bin Khattab RA tersebut.

Ia mengatakan masyarakat Kota Palu menaruh harapan yang sangat besar kepada 35 Anggota DPRD Palu terpilih, terutama penyintas korban bencana yang kini tinggal di hunian sementara maupun masih bertahan di tenda-tenda pengungsian.

Dia meminta para legislator tersebut agar dapat memberikan sumbangsih pemikiran dan gagasan kepada Pemkot Palu dalam melayani dan memenuhi kebutuhan para penyintas di masa rehabilitasi dan rekonstruksi saat ini.

"Untuk mendorong supaya semua kegiatan dalam masa rehabilitasi dan rekonstruksi pasca-bencana berjalan lebih cepat. Olehnya saya mengajak mari menjaga kebersamaan kita semua. Kerja sama kita antara eksekutif dan legislatif agar tugas-tugas yang dikerjakan berjalan dengan baik," ujarnya.