Setahun bencana sulteng, Padagimo punya potensi mandiri setelah setahun bencana

Palu (ANTARA) - Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah, Prof Dr KH Sagaf S Pettalongi MPd mengemukakan, Kota Palu, Kabupaten Donggala, Sigi dan Parigi Moutong (Padagimo) merupakan daerah yang memiliki banyak potensi untuk membangun kemandirian pascabencana gempa, tsunami dan likuefaksi 28 September 2018.

"Walaupun daerah ini tertimpa bencana yang sangat dahsyat setahun lalu, namun dibalik itu daerah ini memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan untuk membangun kesejahteraan masyarakat, membangun kepercayaan dan optimisme masyarakat untuk kemandirian," katanya saat dihubungi di Palu, Minggu

Pakar managemen pendidikan itu mengemukakan, Sulawesi Tengah khususnya empat daerah terdampak bencana, memiliki banyak potensi sumber daya alam meliputi sektor pariwisata, pertanian, peternakan, perkebunan, dan sektor pertambangan. 

Ia berharap setelah bencana gempa, tsunami dan likuefaksi, pemerintah dan masyarakat tidak putus asa karena dibalik kesusahan ada kemudahan.

"Jangan sampai kita lupa bahwa kita mampu untuk bangkit, karena daerah ini memiliki banyak potensi yang terkandung di dalam," sebut Prof Sagaf.

Karena potensi tersebut, Padagimo harus tetap aman untuk dikunjungi oleh setiap orang dari dalam maupun luar negeri.

Bahkan Wakil Ketua Umum MUI Sulteng itu mengutarakan investor tidak perlu ragu dan takut untuk menanam saham atau berinvestasi di Padagimo karena dari sisi administrasi pemerintah telah membuka kran investasi dengan kemudahan pengurusan perizinan di sektor-sektor yang dinilai memiliki peluang investasi.

"Pemerintah pusat hingga daerah telah berkomitmen untuk memberikan peluang investasi, dalam rangka percepatan pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Karena itu, investor tidak perlu ragu datang ke Padagimo," sebut dia.