Golkar Sulteng bantah pecat Atripel sebagai Ketua DPD Golkar Morut

Palu (ANTARA) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sulawesi Tengah membantah memecat Bupati Morowali Utara (Morut) saat ini, Atripel Tumimomor sebagai ketua DPD Golkar Kabupaten Morut.

"Aptripel Tumimomor masih menjabat Ketua DPD Golkar Kabupaten Morut sampai hari ini," kata Sekretaris DPD Golkar Sulteng, Amran Bakir Nai di Kantor DPD Golkar Sulteng di Palu, Selasa.

Pernyataan itu ia sampaikan menyusul beredarnya kabar bahwa Aptripel dicopot dari jabatannya sebagai Ketua DPD Kabupaten Morut lantaran berselisih dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar soal pengisian kursi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Morut.

Mengingat partai berlambang pohon beringin itu meraih suara terbanyak pada pemilu legislatif 2019 di Morut dan berhasil merebut kursi terbanyak, yaitu tujuh kursi sehingga kursi pimpinan DPRD Sulteng berhak diisi oleh partai tersebut.

"Tidak benar juga jika Aptripel berselisih dengan DPP Golkar karena ia tidak terima dengan putusan DPP Golkar mengenai anggota DPRD Morut yang diputuskan menjabat Ketua DPRD Sulteng yang katanya menyebabkan ia diberhentikan," terangnya.

Baca juga : Golkar Bisa Pecat Siapa Saja Jika Melanggar

Ia menyebut, keputusan DPP Golkar wajib dipatuhi dan ditindaklanjuti oleh seluruh pengurus partai di tingkat daerah, baik di tingkat provinsi, kota maupun kabupaten hingga ke tingkat paling bawah.

Ia tidak menampik jika pelantikan Ketua DPRD Morut belum lama ini tertunda dan hanya wakil ketua DPRD Morut saja yang dilantik saat itu. Namun penyebabnya bukan seperti yang diisukan khalayak yakni akibat perselisihan antara Bupati Morut, Aptripel dengan DPP Golkar.

"Tinggal penyelesaian administratif saja. DPP Golkar sudah memutuskan siapa anggota DPRD Morut terpilih yang menjabat Ketua DPRD Morut dan kami sudah menerima SK (Surat Keputusan) nya," ucapnya.

Namun, Amran enggan menyebut siapa anggota DPRD Morut yang dipilih oleh DPP Golkar untuk menduduki jabatan Ketua DPRD Morut masa jabatan 2019-2024.