Pemkab Parigi Moutong dorong Gebyar PKH jadi agenda tahunan

id Pkh, parigi moutong

Pemkab Parigi Moutong dorong Gebyar PKH jadi agenda tahunan

Wakil Bupati Parigi Moutong, Badrun Nggai. (ANTARA/Moh Ridwan)

Tahun 2020 Pemkab Parigi Moutong berupaya menuntaskan sekitar 2.000 masyarakat miskin melalui program PKH
Parigi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah mendorong Gebyar Pendamping Keluarga Harapan (PKH) menjadi agenda tahunan di daerah itu. 

Wakil Bupati Parigi Moutong Badrun Nggai saat menghadiri kegiatan itu, di Mepangan, Parigi Moutong, Sabtu, mengatakan Gebyar PKH sebagai upaya mewujudkan semangat dan memotivasi para pendamping dan peserta PKH sebagai penerima manfaat agar lebih meningkatkan kualitas hidup supaya terlepas dari belenggu garis kemiskinan. 

Dia menjelaskan, 10 bulan terakhir program PKH sudah sekitar 193 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bersedia mengudurkan diri karena secara ekonomi mereka menganggap sudah lebih baik. 

"Tahun 2020 Pemkab Parigi Moutong berupaya menuntaskan sekitar 2.000 masyarakat miskin melalui program PKH, " ujar Badrun yang juga mantan Kepala Dinas Perhubungan Parigi Moutong. 

Menurutnya, PKH merupakan salah satu program strategis pemerintah pusat yang dapat dimanfaatkan untuk mengentaskan kemiskinan di kabupaten itu, dimana saat ini angka kemiskinan Parigi Moutong mencapai 52 ribu jiwa berdasarkan data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K). 

"Datas kemiskinan di tangani PKH sebanyak 27 ribu jiwa. Olehnya dengan dukungan pemerintah setempat program ini sangat membantu menurunkan angka tersebut," kata dia menambahkan. 

Baca juga: Tahun 2020 satu juta keluarga ditargetkan keluar dari kemiskinan

Menurut Wabup, KPM yang telah mengundurkan diri dari program tersebut perlu ditindaklanjuti dengan memberikan stimulan untuk pengembangan ekonomi melalui Kelompok Usaha Bersama (Kube) sehingga program pengentasan kemiskinan terus berkesinambungan hingga perekonomian masyarakat betul-betul mapan. 

"Maksud intervensi Kube agar masyarakat semakin mandiri sehingga mata rantai kemiskinan benar-benar terputus," ucap Badrun. 

Pada Gebyar PKH tahun 2019 dihadiri sekitar 2.000 lebih peserta baik dari KPM maupun pendamping dengan berbagai kegiatan penunjang, termasuk penanaman 5.000 bibit manggrov atau bakau di pesisir Pantai Nanggolang, Kecamatan Mepanga dan penyerahan seetifikat pengahrgaan untuk KPM yang bersedia secara sukarela mengundurkan diri.***