Palu (ANTARA) - Korem 132/Tadulako, Sulawesi Tengah, menggelar latihan bersama instansi terkait, tentang bagaimana penanggulangan bencana alam.
"Kondisi wilayah Sulawesi Tengah yang rentan terhadap bencana alam menjadi perhatian seluruh pihak, tidak terkecuali Korem 132/Tadulako," kata Kapenrem 132/Tadulako, Kapten Inf. Ahmad Jayadi, di Palu, Senin.
Terkait hal itu, kata Kapten Jayadi, pihaknya bersama instansi terkait telah menggelar latihan taktis penanggulangan bencana alam gempa bumi di wilayah Kabupaten Donggala, mulai (4/11) hingga (7/11).
Dia mengatakan, Danrem 132/Tadulako Kolonel Inf Agus Sasmita, selaku Komandan Latihan (Danlat) yang diwakili oleh Kasi Ops memimpin jalannya latihan, dan diikuti instansi terkait, TNI AD, Laut, Polri , BMKG, BNPB, Basarnas dan komponen masyarakat.
Dijelaskan, mekanisme latihan taktis penanggulangan bencana alam tersebut disekenariokan menyerupai kondisi yang dialami saat tanggap darurat bencana alam.
"Provinsi Sulteng berada dalam ring of fire, sehingga latihan seperti ini merupakan program dari Komando Atas yang harus dilakukan untuk kesiapan personil maupun satuan dalam mengantisipasi dan meminimalisir adanya korban akibat bencana," jelasnya.
Dikatakannya, tujuan dari latihan yang dilakukan untuk meningkatkan profesionalisme dalam membantu korban dan masyarakat.
Jumlah personel dan masyarakat yang dilibatkan dalam latihan penanggulangan bencana alam gempa bumi tersebut sebanyak 250 orang.
Latihan penanggulangan bencana alam itu diakhiri dengan upacara penutupan yang dipimpin Danrem 132/Tadulako, di lapangan Loli Oge Kacamatan Banawa Kabupaten Donggala.***
Korem gelar latihan bersama tentang penanggulangan bencana alam
Korem 132/Tadulako bersama instansi terkait saat menggelar latihan bersama tentang penanggulangan korban bencana alam.(ANTARA/HO-Penrem)
