Palu (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengajak masyarakat agar turut serta mensosialisasikan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu melalui rumah-rumah ibadah.
Komisioner KPU Palu Divisi Teknis Penyelenggara, Iskandar Lembah dalam kegiatan sosialisasi di depan puluhan perwakilan lima segmen masyarakat di salah satu warkop, Kamis menyebut hal itu tidak melanggar aturan.
"Kami minta tolong kepada anda agar mensosialisasikan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu melalui rumah-rumah ibadah, asal jangan kampanye. Sampaikan pesan-pesan kepemiluan," ujarnya di depan peserta sosialisasi dari perwakilan segmen agama, perempuan, marjinal, pemilih pemula dan disabilitas yang hadir dalam kesempatan itu.
Selain melalui lima segmen masyarakat, KPU Palu, lanjutnya juga akan melakukan sosialisasi pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu tahun 2020 di rumah-rumah ibadah melalui relawan-relawan demokrasi yang akan direkrut.
Menurutnya sosialisasi pemilihan dan tahapan Pilkada Kota Palu di rumah-rumah ibadah cukup efektif untuk meningkatkan partisipasi pemilih.
"Cuma mungkin saat pileg dan pilpres relawan dekokrasi tidak melakukan sosialisasi di semua rumah ibadah. Insya Allah di Pilkada Kota Palu nanti kita akan sosialisasi di semua rumah ibadah, juga majelis taklim. Relawan demokrasi yang akan kita rekrut dari lima segmen itu,"ujarnya.
Ia yakin upaya-upaya tersebut dapat meningkatkan partisipasi pemilih di ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah itu yang pada pileg dan pilpres lalu mencapai angka 86 persen.
KPU ajak masyarakat sosialisasikan Pilkada Kota Palu di rumah ibadah
Komisioner KPU Palu Divisi Teknis Penyelenggara, Iskandar Lembah mensosialisasikan pemilihan dan tahapan pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu di depan puluhan perwakilan lima segmen masyarakat di salah satu warkop di Palu, Kamis (21/11). (ANTARA/Muhammad Arsyandi)
