Banjir Sigi rusaki hampir seluruh rumah, satu jembatan putus

id Banjir Sigi,Banjir Kulawi

Banjir Sigi rusaki hampir seluruh rumah, satu jembatan putus

Dua warga melintas di samping sebuah mobil yang terangkat akibat banjir disertai lumpur dan meterial lainnya di Desa Bolapapu, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Kamis (12/12) malam. (Rangga)

Iya, benar ada dua orang meninggal. Warga lainnya banyak yang luka luka
Palu (ANTARA) - Banjir bandang yang melanda Dusun Pangana, Desa Bolapapu, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, mengakibatkan hampir seluruh rumah di wilayah itu terendam banjir disertai lumpur, Kamis malam.

Banjir yang membawa serta material berupa lumpur dan bebatuan itu merusak apa saja yang dilalui. Bangunan dan kendaraan roda empat bahkan terangkat karena terdorong batu dan lumpur. 

Akses ke lokasi banjir sulit dijangkau karena salah satu jembatan di desa itu putus akibat terjangan banjir.

"Kalau rumah hampir semua kena banjir," kata Jul, salah satu aparat Desa Bolapapu dihubungi di lokasi kejadian, Kamis malam. 

Baca juga: Dua warga Sigi dilaporkan meninggal diseret banjir

Mengantisipasi adanya Banjir susulan, warga saat ini diungsikan di tiga titik lokasi di wilayah itu.

"Warga kita ungsikan di lapangan, huntara sama sekolah BK ( Bala Keselamatan)," katanya. 

Ia juga membenarkan adanya dua orang korban meninggal dunia atas kejadian tersebut. Keduanya adalah ayah dan anak. 

Sementara sebagian besar warga lainnya mengalami luka-luka saat hendak menyelamatkan diri dari banjir bandang.

Dijelaskan Jul, Kamis malam ini hujan yang mengguyur wilayah itu sudah mulai redah. Namun untuk sementara akses ke lokasi banjir tersebut masih terbilang sulit, karena adanya satu jembatan yang putus di Desa Bolapapu.

"Iya, benar ada dua orang meninggal. Warga lainnya banyak yang luka luka," katanya. 

Saat ini kata Jul masyarakat membutuhkan pakaian, air bersih dan tikar karena sebagian besar tidak ada harta benda yang sempat diselamatkan karena banjir tiba-tiba datang menerjang.***