Puluhan personel keamanan kawal arus mudik penumpang di Pantoloan Palu

id Penumpang, pantoloan, palu

Puluhan personel keamanan kawal arus mudik penumpang di Pantoloan Palu

Para penumpang arus mudik libur natal dan tahun baru yang turun maupun naik di pelabuhan Pelabuhan Pantoloan Kota Palu, Sulawesi Tengah, Kamis (26/12/2019).(ANTARA/HO-Hakir).

Menjaga itu kami selalu melakukan razia di depan kepada penumpang yang turun pada barang atau orang yang dicurigai, dan sampai saat ini tidak ada hal-hal yang melanggar undang-undang
Palu (ANTARA) - Puluhan personel keamanan gabungan TNI-Polri dan pihak terkait disiagakan di Pelabuhan Pantoloan Kota Palu, Sulawesi Tengah, untuk mengawal arus mudik penumpang liburan Natal dan tahun baru yang turun maupun naik di pelabuhan setempat.

"Untuk pengamanan puncak mudik ini, dari KP3 22 personel, dibantu TNI serta pihak terkait, semuanya total sekitar 30 anggota," kata Kapolsek KP3 Pantoloan, Ipda Syarif di Palu, Kamis.

Syarif mengatakan hingga saat ini penumpang yang turun ataupun naik menggunakan transportasi laut melalui pelabuhan setempat belum ditemukan adanya indikasi pelanggaran hukum oleh penumpang.

"Menjaga itu kami selalu melakukan razia di depan kepada penumpang yang turun pada barang atau orang yang dicurigai, dan sampai saat ini tidak ada hal-hal yang melanggar undang-undang," ujarnya.

Baca juga: Pemprov Sulteng siapkan tiket gratis mudik Natal dan Tahun Baru

Di tempat sama, Kepala Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Teluk Palu, Abd Rahman mengatakan hari itu pucak arus mudik penumpang yang libur Natal dan tahun baru.

Disebutnya, pada Kamis jumlah penumpang yang melalui pelabuhan setempat mencapai 1.300 orang yang sebelumnya hanya berkisar 600 orang, mengalami lebih dari 100 persen.

Ia mengatakan, ribuan penumpang tersebut berlayar menggunakan KM Lambelu tujuan sebagian besar menuju Pelabuhan Balikpapan dan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya serta beberapa daerah lain.

"Proses kedatangan maupun keberangkatan tidak ada kendala berkat kerjasama semua pihak," tandasnya.***