Parigi (ANTARA) - Realisasi tanaman jagung selama 2019 oleh petani di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah seluas 14.544 hektare sampai akhir Desember dinilai telah melampaui target.
"Target kita selama tahun 2019 seluas 13.718 hektare dan realisasinya sangat baik, ini berkat kerja keras para petani," ungkap Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Parigi Moutong Nelson Metubun, di Parigi, Rabu.
Tamanan jagung masih menjadi komoditas unggulan sekaligus tanaman prioritas pemerintah setempat pada sub sektor tanaman pangan di daerah itu selain komoditas padi yang saat ini terus menunjukkan perkembangan signifikan guna mendukung stok ketahanan pangan daerah.
Menurutnya, keberhasilan petani membubidayakan tanaman tersebut didukung dengan ketersediaan lahan memadai yang dimiliki petani setempat, dimana pengembangan komoditas jagung berada di 14 dari 23 kecamatan sebagai sentra produksi.
"Kita tidak berhenti sampai di sini. Pemerintah sebagai mitra petani akan terus mendorong kelompok-kelompok tani yang ada mengembangkan produksi jagung sebagaimana tekat kami ingin mengawal ketahanan pagang Sulawesi Tengah," tutur Nelson.
Di samping itu, selain dukungan ketersediaan lahan, perlu juga penunjang lainnya yakni sarana produksi (Saprodi) berupa benih, pupuk, pestisida dan peralatan pertanian sebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan termasuk pengembangan teknologi pada sistem pertanian konvensolional guna mewujudkan produksi unggul.
Dikatakanya, peningkatan target dilihat dari realisasi produksi tahun sebelumnya yaitu jagung sebanyak 33.287 ton per tahun dan padi 267.513 ton per tahun. Di tahun 2019 target luas panen sebesar 13.065 hektare dengan produktivitas 48,28 kwintal per hektare dan produksi diperkirakan bisa mencapai 63.076 ton per tahun.
"Sebagian kelompok tani mengalihkan sementara lahan persawahannya untuk tanaman jagung sekitar 450 hektare karena sedang perbaikan irigasi. Pengalihan ini juga berperan penting meningkatkan realisasi pertanaman," kata dia menambahkan.
Dia menilai, meski Parigi Moutong terdampak gempa 28 September 2018 yang merusak sebagian sarana dan prasarana, namun hal itu tidak menganggu kegiatan pertanian.
Realisasi tanaman jagung Parigi Moutong selama 2019 seluas 14.544 hektar
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Parigi Moutong Nelson Metubun (kiri) saat panen raya jagung, di Parigi (ANTARA/Moh Ridwan)
Target kita selama tahun 2019 seluas 13.718 hektare dan realisasinya sangat baik, ini berkat kerja keras para petani
