Masyarakat Natuna sampaikan surat terbuka untuk Presiden Jokowi

id Natuna observasi wuhan, wni dari wuhan,masyarakat Natuna

Masyarakat Natuna sampaikan surat terbuka untuk Presiden Jokowi

Perwakilan masyarakat Natuna menyerahkan surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo yang dititipkan kepada Menteri PMK Muhadjir Effendi di Natuna, Sabtu. (Naim)

Natuna (ANTARA) - Masyarakat Kabupaten Natuna menyampaikan surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo yang dititipkan kepada Menteri Koordinator PMK Muhadjir Effendi.

Surat terbuka itu disampaikan Ketua KNPI Natuna Haryadi, mewakili komponen masyarakat Natuna, dalam acara malam syukuran dan apresiasi Tim Kemanusiaan Pelepasan WNI dari Wuhan dengan masyarakat Natuna, Sabtu malam.

"Kami masyarakat Natuna meminta dengan hikmat kepada Presiden," kata Haryadi

Terdapat 11 permintaan yang disampaikannya, yaitu menjadikan Natuna sebagai poros maritim NKRI dan membangkitkan kejayaan jalur sutra di Laut Natuta Utara.

Kedua, membangun fasilitas dan memberdayakan pemuda Natuna agar mampu menjadi motor penggerak pembangunan daerah dan bangsa di perbatasan ujung utara.

Ketiga, memberikan perlindungan terhadap ekosistem laut Natuna.

Lalu keempat, menjadikan Sekolah Tinggi Agama Islam Natuna menjadi universitas negeri dan membangun politeknik maritim di Natuna guna meningkatkan sumber daya manusia Natuna sebagai masyarakat maritim di daerah terluar NKRI.

Kelima, membangun rumah sakit bertaraf internasional dan keenam, membangun infrastruktur pariwisata di Natuna.

Ketujuh, membangun pabrik pengolahan cengkih, kelapa dan karet serta memberdayakan masyarakat petani Natuna.

Kemudian kedelapan, bandara sipil bertaraf internasional dan membuka jalur penerbangan internasional di Natuna sebagai garda terdepan NKRI.

Dan terakhir, menjadikan Natuna sebagai provinsi khusus dalam rangka mempercepat pembangunan wilayah perbatasan ujung utara NKRI.

Menteri PMK menerima surat tersebut, yang saat itu didampingi Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Doni Monardo.

Dalam kesempatan itu, Menteri PMK menyampaikan apresiasi kepada warga Natuna yang dengan terbuka menerima daerahnya menjadi lokasi observasi WNI dari Wuhan.

"Sekarang siapa yang tidak tahu, masyarakat Natuna sangat baik hati," kata dia.

Ia berharap ada manfaat tersembunyi bagi masyarakat Natuna atas peristiwa itu.