Contohnya Adisutjipto, saat itu walaupun dengan alat seadanya dan pesawat yang jenisnya belum dikenal di Indonesia tapi dengan semangat juang yang besar mampu menerbangkan pesawat tersebut
Yogyakarta (ANTARA) - Sebanyak 30 peserta Siswa Mengenal Nusantara 2019 Program BUMN Hadir Untuk Negeri asal Provinsi Riau mengunjungi Museum Pusat TNI Angkatan Udara Dirgantara Mandala di Lanud Adisutjipto, Yogyakarta, Kamis.

Di Museum Dirgantara terbesar di Asia Tenggara itu, para siswa berprestasi asal Riau diajak melihat beragam koleksi, mulai seragam yang digunakan oleh Angkatan Udara Indonesia sejak masa kemerdekaan RI hingga koleksi alat utama sistem persenjataan (alutsista), seperti pesawat tempur, peluru kendali, hingga radar.

"Dengan mengunjungi museum ini diharapkan para siswa ini tergerak hatinya untuk menghargai jasa-jasa para pejuang, khususnya dari Angkatan Udara, dalam ikut merebut kemerdekaan RI," kata Pemandu Museum Dirgantara Mandala, Purwantoro.

Selain sebagai salah satu tempat rekreasi, lanjut dia , museum tersebut menyimpan banyak sejarah perkembangan peralatan dan teknologi yang dimiliki TNI Angkatan Udara dari masa ke masa.

Dengan mengetahui paralatan yang seadanya pada awal masa perjuangan kemerdekaan, mereka dapat menyadari bahwa para pejuang masa lalu memiliki bekal semangat dan tekad perjuangan yang besar untuk membela Tanah Air.

"Contohnya Adisutjipto, saat itu walaupun dengan alat seadanya dan pesawat yang jenisnya belum dikenal di Indonesia tapi dengan semangat juang yang besar mampu menerbangkan pesawat tersebut," kata dia.
 
Peserta Siswa Mengenal Nusantara 2019 asal Provinsi Riau mengunjungi Museum Pusat TNI Angkatan Udara Dirgantara Mandala di Lanud Adisutjipto, Yogyakarta, Kamis. (FOTO ANTARA/Luqman Hakim)


Ketua peserta SMN asal Riau, Angga Perdana Putra, mengatakan dengan mengunjungi Museum Dirgantara ia dapat mempelajari sejarah pesawat TNI AU mulai dari masa Perang Dunia sampai sekarang ini.

"Kunjungan sangat memberikan pengalaman baru. Kalau ada kesempatan mau ke sini lagi," kata siswa SMK 2 Pekanbaru itu.

Kunjungan ke Museum Pusat TNI Angkatan Udara Dirgantara Mandala menjadi salah satu rangkaian kegiatan SMN di Denhanud 474 Paskhas dalam Program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) BUMN Hadir Untuk Negeri yang berlangsung di Yogyakarta.

SMN 2019 merupakan rangkaian Program BUMN Hadir Untuk Negeri. Di Yogyakarta, program itu digelar oleh lima BUMN, yakni PT PP (Persero) Tbk selaku PIC (Person In Charge) atau penanggung jawab, bersama PT TWC (Persero), PT Bahana (Persero), PT KBI (Persero), dan PT Primissima (Persero) sebagai Co-PIC.

Sebanyak 30 peserta SMN asal Riau akan mengikuti kegiatan BUMN Hadir Untuk Negeri di Yogyakarta mulai 14 hingga 21 Agustus 2019. Mereka juga didampingi dua guru berprestasi, dua guru pendamping difabel, serta seorang perwakilan dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau.

Baca juga: Peserta SMN Riau kunjungi Situs Ratu Boko
Baca juga: 30 peserta SMN Riau pelajari cara memainkan gamelan di Yogyakarta

 

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2019