Yogyakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata Arief Yahya bersama Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X dan Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi meluncurkan GrabAndong di kawasan Monumen Serangan Umum 1 Maret Malioboro Yogyakarta, Jumat, malam.

Peluncuran sarana transportasi lokal yang ikonik yaitu andong menjadi GrabAndong tersebut ditandai dengan membunyikan lonceng bersama yang kemudian dilanjutkan dengan melihat GrabAndong itu bertepatan dengan ajang Malioboro Night Festival 2019.

Menpar mengapresiasi inisiatif Grab yang merupakan kelanjutan dari kemitraan dalam mendukung "Wonderful Indonesia" untuk mendukung peningkatan kualitas moda transportasi lokal ikonik yang dapat memberikan pengalaman baru dan unik serta menjadi daya tarik wisatawan ini.

"Harapannya, dengan dukungan teknologi, semakin banyak wisatawan yang mengunjungi destinasi ini," katanya.

Menpar mengatakan Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya dan keindahan alamnya dan "Wonderful Indonesia" telah menjadi inisiatif berkelanjutan dari Kemenpar untuk mempromosikan destinasi wisata tersebut.

"GrabAndong dengan dukungan teknologi, semakin banyak wisatawan yang mengunjungi destinasi kawasan Malioboro dan Yogyakarta,” katanya.

Sedangkan, Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi mengatakan, peluncuran GrabAndong merupakan bentuk dukungan Grab untuk melestarikan ragam kekayaan tradisi dan juga budaya Yogyakarta kepada penduduk sekitar maupun wisatawan.

"Kami senang dapat memfasilitasi kebutuhan para wisatawan dan pengguna Grab yang ingin menjelajahi kawasan Malioboro dengan moda transportasi tradisional yang khas berpadukan dengan dukungan teknologi terkini," katanya.

Menurut dia, peluncuran GrabAndong ini melengkapi dukungan perusahaan penyedia jasa transportasi online ini terhadap sektor pariwisata di Yogyakarta setelah sebelumnya mendukung penyelenggaraan ARTJOG MMXIX dan Malioboro Night Festival 2019.

"Melalui fitur GrabAndong, kami berusaha meningkatkan penghasilan dari mitra GrabAndong melalui peningkatan produktivitas mereka. Di samping itu, dengan transportasi yang unik dan nyaman, masyarakat di sekitar destinasi wisata juga dapat memperoleh dampak ekonomi dari kunjungan wisatawan," katanya.

Baca juga: Dukung kendaraan listrik, Luhut minta Grab tidak terpaku satu produsen
Baca juga: Luhut panggil Grab bahas pemanfaatan platform untuk promosi wisata

Pewarta: Hery Sidik
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019