Setidaknya poin dari Samarinda ini bisa menutupi kegagalan kami pada laga kandang sebelumnya
Samarinda (ANTARA) - Pelatih Madura United, Rasiman mengingatkan kepada para pemainnya untuk tidak melakukan kesalahan fatal saat menghadapi tuan rumah Borneo FC pada lanjutan kompetisi Liga 1 2019 di Stadion Segiri Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (18/9).

Rasiman berharap tim besutannya bisa meladeni permainan militan Borneo FC saat tampil di markasnya Stadion Segiri, dan menginginkan lawatannya ke Samarinda tanpa tangan kosong dengan pulang membawa hasil poin.

"Setidaknya poin dari Samarinda ini bisa menutupi kegagalan kami pada laga kandang sebelumnya ketika ditahan imbang Barito Putra 2-2," beber Rasiman kepada awak media di Samarinda, Selasa.

Menurut Rasiman, kehadiran pelatih Mario Gomez di Borneo FC telah menjadikan tim berjuluk "Pesut Etam" itu semakin kuat, dengan bukti sembilan pertandingan berturut- turut tidak pernah kalah.

Baca juga: Ladeni Madura United, Borneo incar poin penuh

"Saya mengenal betul karakterter pelatih Mario Gomez, karena saya juga pernah bersaing dalam liga di Malaysia, kehadiran di Borneo nampak membawa perubahan yang positif untuk tim, dan saat ini juga telah memunculkan sejumlah pemain baru yang bersinar seperti M Sihran, dan sejumlah pemain lama Borneo pun juga terlihat semakin matang," jelasnya.

Rasiman mengakui bahwa menghadapi Borneo merupakan ancaman serius bagi Madura United untuk bisa meraih poin, terlebih Borneo bertindak sebagai tuan rumah.

Baca juga: Madura United tunjuk Rasiman sebagai pelatih kepala

Pesepak bola Madura United (MU) David Laly (tengah) berusaha melewati dua pesepak bola PSIS Semarang Soni Setiawan (kiri) dan Septian David Maulana (kanan) dalam laga Liga 1 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP) Pamekasan, Jawa Timur, Sabtu (24/8/2019). MU memenangi pertandingan tersebut dengan skor 3-0. ANTARA FOTO/Saiful Bahri/wsj. (ANTARA FOTO/SAIFUL BAHRI)

Oleh sebab itu, Rasiman berharap para pemainnya menyiapkan fisik dan mental serta fokus menghadapi pertandingan.

"Pemain kami di timnas juga sudah mulai bergabung dan menunjukkan kesiapan untuk pertandingan, kami berharap mereka bisa beradaptasi usai melakoni laga timnas," tegasnya.

Sementara itu penjaga gawang Madura United M Ridho mengaku akan tampil profesional menghadapi mantan klub yang telah membesarkannya.

"Saat ini saya membela Madura United, tentunya saya akan profesional membela tim yang saya bela," jelas M Ridho.

Ridho bertekad untuk mengawal gawangnya dari kebobolan, meski dia mengakui bahwa Borneo mempunyai banyak pemain yang berbahaya dan patut diwaspadai.

"Banyak pemain Borneo yang punya kecepatan dan nuluri gol yang baik, seperti Umainello, sihran, dan juga Lerbi yang pintar memanfaatkan bola atas," tegasnya.

Baca juga: Gomes klaim siapkan strategi khusus untuk taklukkan Madura United

Baca juga: Madura United taklukkan Kalteng Putra 2-1


Pewarta: Arumanto
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019