Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah di Ternate, Senin mengatakan, sebanyak 12 ABK yang berhasil dievakuasi pada 30 September 2019 sekitar pukul 03.40 WIT dalam kondisi selamat.
Dia mengatakan, tim Rescue Pos SAR Tobelo bersama unsur yang terlibat melakukan briefing dan dengan telah dievakuasinya seluruh ABK KM Inkamina 779 ke Pelabuhan Tobelo maka Operasi SAR ditutup. "Sebanyak 2 ABK KM Inkamina ditemukan dalam keadaan selamat dan seluruh unsur terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing," katanya.
Menurut dia, saat kapal tenggelam pada Senin dini hari, Basarnas Ternate Pos SAR Tobelo menerima laporan dari Petugas KPLP Tobelo bahwa telah terjadi kecelakaan kapal, sebuah kapal Inka Mina dengan POB 12 mengalami kebakaran di perairan Tobelo, Halut.
Selain itu, kapal Inkamina 779 berlayar dari spot memancing di perairan Loloda menuju Tobelo dan pada pukul 23.15 wit, saat kapal berada ±9 Nm arah Utara Pulau Rarangane Tobelo, kapal mengalami kebakaran dan terakhir terlihat terbawa arus hingga ke Galela.
Saat itu, SAR Tobelo dipimpin Dan Pos SAR Tobelo, bergerak menuju LKP dengan menggunakan RIB 03 Tobelo. dan tanggal 30 Sept' 2019 pukul 00.38 WIT, Tim Rescue Pos SAR Tobelo tiba di koordinat LKP dan membantu evakuasi para ABK ke KM Inkamina 519 yang telah berada di lokasi dari KM Inka Mina 779 yang terbakar dan telah tenggelam.
Setelah selesai evakuasi, Tim Rescue Pos SAR Tobelo beserta dengan KM Inkamina 519 bergerak menuju pelabuhan Perikanan Tobelo. pukul 03.30 WIT, Tim SAR Gabungan tiba di Pelabuhan Perikanan Tobelo untuk selanjutnya menyerahkan ke 12 abk KM Inkamina 779 kepada pihak keluarga.
Adapun data korban di antaranya, Nahkoda Iwan Silakan (42 tahun), Kader Adam (43 tahun), Zakaria Astur (43 tahun), Zulfikar Kadir (19 tahun), Musrin Gobel (57 tahun) masinis.
Sedangkan para ABK diantaranya Risnadi (34 tahun), Alaudin (62 tahun), Karman (34 tahun), Alfian (20 tahun), Nanang (40 tahun), Joni (45 tahun), Jainudin (53 tahun)
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2019
