Jakarta (ANTARA) - Ketua Perkumpulan Literasi Indonesia Wien Muldian mengajak masyarakat untuk memperbanyak aktivitas membaca guna mengisi waktu luang selama pandemi COVID-19.

"Saat pandemi seperti sekarang ini, perlu diperbanyak aktivitas membaca. Buku dan bahan bacaan harusnya menjadi salah satu kekuatan utama saat masa isolasi," ujar Wien dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Komunitas Literasi: Menulis untuk kesembuhan bisa dilakukan selama WFH

Baca juga: Hari ini ada bazaar buku sampai kuliner

Baca juga: Memulihkan sekolah, memulihkan manusia


Pernyataannya tersebut berkaitan peringatan Hari Buku Internasional yang diperingati setiap 23 April. Buku mempererat ikatan antar-orang, memperluas cakrawala, merangsang pikiran dan daya kreativitas.

"Kondisi pandemi saat ini adalah waktu untuk merayakan pentingnya membaca, menumbuhkan kebiasaan membaca pada anak-anak, mengenalkan dan mempromosikan kecintaan pada pengetahuan, kebudayaan, sastra serta kemudian diintegrasikan dengan bakat, kecakapan hidup dan dunia kerja," tambah dia.

Dia menambahkan semakin banyak orang yang terbiasa membaca, semakin banyak orang yang bisa menambah pengalamannya bercengkerama dengan pengetahuan.

Baca juga: Hari ini, pameran buku hingga pentas seni

Baca juga: Tantangan meningkatkan budaya literasi warga di Papua


Pada tahun ini, pelaksanaan Hari Buku Internasional diselenggarakan secara daring. Kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadi sebuah tradisi festival berskala nasional yang bertujuan untuk merayakan buku dan literasi serta membuka partisipasi banyak pihak.

Peringatan Hari Buku tersebut dilakukan melalui diskusi daring, dialog dan berbagi pengetahuan sepanjang 23 April hingga 2 Mei 2020.

Pewarta: Indriani
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020