Jakarta (ANTARA) - Beberapa berita hukum kemarin (Selasa 18/8) menjadi perhatian pembaca dan masih menarik untuk dibaca kembali, dari status COVID-19 Jaksa Fedrik hingga penangkapan intoleran Solo.

Berikut lima berita politik kemarin yang masih menarik untuk dibaca kembali:


Kejagung benarkan mendiang Jaksa Fedrik terinfeksi COVID-19

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Hari Setiyono membenarkan bahwa almarhum Jaksa Robertino Fedrik Adhar Syaripuddin terinfeksi COVID-19.

Selengkapnya baca di sini


KNKT rekomendasikan jalur penyelamat di Jalan Raya Jember-Banyuwangi

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) merekomendasikan adanya jalur penyelamat (forgiving road) di Jalan Raya Jember-Banyuwangi yang merupakan jalur menurun dari Gunung Gumitir hingga lokasi kecelakaan maut yang menewaskan lima orang di Desa Sempolan, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Selengkapnya baca di sini


13 unit damkar dikerahkan tangani kebakaran rumah di Sawah Besar

Sebanyak 13 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan untuk tangani kebakaran rumah tinggal di Jalan Kartini 10, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Selasa (18/8) malam.

Selengkapnya baca di sini


Bandara Juanda gagalkan penyelundupan ribuan benih lobster

Tim pengamanan Bandar Udara Internasional Juanda yaitu aviation security dan Satgaspam TNI AL kembali berhasil menggagalkan upaya penyelundupan bibit lobster, yang rencananya akan terbang dari Bandar Udara Internasional Juanda menuju Bandar Udara Hang Nadim Batam menggunakan pesawat Lion Air JT-971.

Selengkapnya baca di sini


Polisi tangkap satu orang lagi kelompok intoleran Solo

Tim gabungan Polres Kota Surakarta bersama Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jateng telah berhasil menangkap satu orang lagi yang terlibat kasus aksi kekerasan oleh kelompok intoleran di Kampung Metodranan, Semanggi, Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah.

Selengkapnya baca di sini

Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2020