Mesin terapi oksigen beraliran tinggi itu oleh para ahli direkomendasikan sebagai pertolongan pertama bagi pasien COVID-19....
Jakarta (ANTARA) - Rumah Sakit TNI Angkatan Udara (RSAU) dr. Esnawan Antariksa di Jakarta, Jumat, menerima bantuan tiga unit konsentrator oksigen dari komunitas diaspora Indonesia di Singapura untuk membantu RS menjaga stok oksigen dan merawat pasien COVID-19.

Setelah pihak rumah sakit menerima tiga unit konsentrator oksigen itu, Kepala RSAU dr. Esnawan Antariksa Kolonel Kes dr. Mukti Berlian menyampaikan ucapan terima kasih kepada komunitas masyarakat Indonesia di Singapura atas perhatian dan dukungannya.

"Terima kasih atas bantuan alat konsentrator oksigen yang sangat penting untuk terapi oksigen, baik untuk pasien COVID-19 maupun non-COVID-19,"​ kata Kolonel Kes Mukti Berlian sebagaimana dikutip dari keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Jumat.

Konsentrator oksigen merupakan salah satu alat yang dibutuhkan oleh RS untuk mengantisipasi adanya kelangkaan pasokan oksigen. Pasalnya, alat itu dapat menyuplai oksigen langsung dari udara dengan menghilangkan gas nitrogen. Konsentrator oksigen dapat menghasilkan oksigen murni dengan kadar sampai 96 persen.

Bantuan itu merupakan tindak lanjut dari gagasan Duta Besar RI untuk Singapura Suryopratomo dan Atase Pertahanan RI di Singapura Kolonel Pnb. Benny Arfan.

RSAU dr. Esnawan Antariksa merupakan salah satu rumah sakit rujukan COVID-19 di Jakarta. Di samping merawat pasien COVID-19, RSAU juga telah membangun rumah sakit lapangan sebagai tempat isolasi pasien COVID-19.

Selain itu, RSAU juga turut membantu pelaksanaan vaksinasi COVID-19 yang menjadi salah satu cara menekan laju penyebaran penyakit dan upaya membentuk kekebalan kelompok (herd immunity).

RSAU dr. Esnawan Antariksa pada hari Rabu (1/9) juga menerima bantuan tiga mesin terapi oksigen beraliran tinggi (HFNC), yang dapat membantu perawatan pasien COVID-19, dari perkumpulan Alumni Universitas Oxford Indonesia (OXSI).

Mesin terapi oksigen beraliran tinggi itu oleh para ahli direkomendasikan sebagai pertolongan pertama bagi pasien COVID-19 yang mengalami hipoksemia atau penurunan kadar saturasi oksigen dalam darah. Alat itu juga berguna membantu pasien yang mengalami gejala gagal napas.

Mesin bantu itu dapat diberikan kepada pasien COVID-19 tanpa gejala atau para suspek sebagai pertolongan pertama pada saat pasien masih mampu bernapas.

"Semoga bantuan ini dapat membantu kesembuhan pasien COVID-19 di RSAU dr. Esnawan. Untuk itu, mewakili seluruh jajaran RSAU dr. Esnawan Antariksa, kami mengucapkan terima kasih kepada Alumni Universitas Oxford Indonesia,” kata dr. Berlian yang saat ini juga bertugas sebagai dokter pribadi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Rabu.

Baca juga: RSAU terima mesin HFNC dari alumni Oxford bantu perawatan COVID-19

Baca juga: RSAU dr Esnawan Antariksa terima penganugerahan Zona Integritas 2020

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2021