Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menggandeng Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk memasarkan maupun menjamin produk-produk pertanian yang dihasilkan dari masyarakat desa.

"Kerja sama ini akan mendorong pemberdayaan masyarakat, pemasaran dan penyerapan hasil produksi pangan, serta pelayanan perbankan dalam mendukung kemandirian pangan di desa, daerah tertinggal, dan kawasan transmigrasi," ujar Menteri Desa, PDT, dan Transmigrasi, Marwan Jafar, usai penandatanganan kerja usai penandatanganan kerja sama di Jakarta, kemarin.

Kerja sama tersebut ditandatangani langsung oleh Menteri Marwan, Direktur Utama Bank BRI Asmawi Syam, serta Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti dan berlaku selama empat tahun.

Menurut Menteri Marwan, kerja sama dengan BRI dan Bulog merupakan langkah strategis untuk menguatkan ekonomi masyarakat desa, daerah tertinggal dan kawasan transmigrasi.

Ruang lingkup kerja sama tersebut meliputi pemberdayaan masyarakat yang ada di desa, daerah tertinggal, dan kawasan transmigrasi. Kemudian penelitian dan pengembangan, kegiatan pelatihan dan pendampingan, serta penyediaan fasilitas pengembangan usaha mikro kecil dan menengah yang produktif.

"Dengan adanya kerja sama dengan BRI dan Bulog, saya yakin ke depan masyarakat desa yang banyak bergelut dalam ranah pertanian bisa melakukan pemasaran dan penyerapan hasil produksi pangan di desa, sehingga apa yang dicita-citakan oleh pemerintah untuk menciptakan kedaulatan pangan bisa terwujud."

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Marwan langsung meminta kepada Dirut Bulog untuk membantu petani yang ada di desa agar terhindar dari para tengkulak yang sering memonopoli harga produk pertanian.

Sementara itu, Direktur Utama Bank BRI Asmawi Syam, menjelaskan bahwa ke depan kerja sama dengan Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi dikerucutkan lagi kepada sektor riil.

"Kalau nanti masyarakat desa, dan transmigran membutuhkan pengembangan modal untuk usaha, kami mempunyai program KUR yang akan disalurkan kepada masyarkat yang membutuhkan. Semoga dengan kerja sama yang ada, para transmigran bisa mendapatkan kehidupan yang lebih sejahtera," kata Asmawi.

(I025)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015