Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan akan terus berupaya meningkatkan kepatuhan para wajib pajak untuk mengoptimalkan penerimaan pajak.

"Kami terus memaksimalkan kepatuhan para wajib pajak untuk mengoptimalkan penerimaan pajak di Kota Jakarta," kata Wakil Gubernur DKI Sandiaga Salahuddin Uno di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, apabila penerimaan pajak dari seluruh wajib pajak dapat dilakukan secara maksimal, maka akan ada anggaran untuk pelaksanaan program-program pembangunan pada 2018 mendatang.

Oleh karena itu, dia mengatakan selain menggencarkan penagihan pajak terhadap para wajib pajak, peningkatan kepatuhan wajib pajak juga dapat dilakukan melalui program-program yang menarik atau gimmick.

"Ada berbagai cara pendekatan terkini untuk meningkatkan kepatuhan para wajib pajak, misalnya dengan pemberian gimmick, atau melalui program yang memang sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat, sehingga dapat menggugah kepatuhan wajib pajak," ujar Sandi.

Kedepannya, dia menuturkan kepatuhan para wajib pajak dapat dibangun dengan cara menggiatkan penagihan melalui metode jemput bola oleh petugas Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD) DKI Jakarta, serta melalui pemanfaatan teknologi dan sistem digital.

Lebih lanjut, dia pun mengungkapkan pihaknya juga akan melakukan penataan sekaligus optimalisasi terhadap proses penerimaan dari wajib pajak, khususnya yang belum sempat ditagih pembayaran pajak.

"Dengan demikian, tanpa menaikkan tariff, kita dapat meningkatkan penerimaan pajak. Atau dengan kata lain, murni dari perekonomian yang terus bertumbuh serta kepatuhan para wajib pajak untuk membayar pajak dan retribusi," katanya

Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017