"Adanya expo ini penting untuk merangsang pengunjung tertarik berwisata ke destinasi kota dan kabupaten yang belum terkenal wisatanya," kata Ketua Dewan Juri Trisakti Award Sapta Nirwandar menutup Destinasi Indonesia Expo di Jakarta, Sabtu.
Acara yang diisi oleh 120 stan termasuk 36 stan destinasi wisata daerah yang berlomba dalam Trisakti Award.
Penutupan acara pameran destinasi wisata daerah itu dilakukan dengan cara memberi penghargaan kepada 10 stan daerah terbaik selama acara pameran tersebut berlangsung.
Penilaiannya dilakukan oleh secara langsung penanggung jawab acara, Astrid Tambunan dan timnya.
Baca juga: Stan Batik dominasi Pameran Destinasi Indonesia Expo
"Dari segi dekorasinya, cara melayani pengunjung, dan program-program yang menarik hati pengunjung untuk datang ke stan mereka," kata Astrid menjelaskan kriteria penilaian stan Destinasi Wisata Indonesia itu.
Kesepuluh daerah tersebut adalah Sumba, Jember, Kabupaten Grobogan, Kota Batu, Lampung Selatan, Purbalingga, Tapanuli Utara, Semarang, Samosir, dan Landak.
Baca juga: Smesco boyong produk UKM 11 provinsi di ajang Trisakti Tourism Award
Sebelumnya, Destinasi Indonesia Expo merupakan acara pameran yang baru pertama kali dilakukan di Indonesia dan dibuka oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Indonesia Triawan Munaf.
Destinasi Indonesia Expo termasuk dalam rangkaian acara Trisakti Award yang merupakan acara penghargaan kepada kota dan kabupaten yang berhasil mengembangkan sektor pariwisatanya.
Malam penghargaan Trisakti Award 2019 belum dilaksanakan akibat putusan MK yang dilangsungkan di hari yang sama pada saat itu.
Rencananya penghargaan ini akan diberikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Presiden kelima Indonesia Megawati Soekarnoputri.
Baca juga: Menpar sarankan tiap daerah buat kalender kegiatan wisata
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2019
