Jakarta (ANTARA) - Perancang busana Ria Miranda termasuk sosok yang memandang pentingnya menjaga kebersihan termasuk area rumah terlebih jika ada anak-anak di dalamnya. Dia pun mengajarkan pentingnya menjaga kebersihan pada anak-anak.
"Kebersihan rumah penting, sehari-hari di rumah, ada baby juga. Rumah tempat pertama mengajarkan kebersihan pada anak, baru bisa dia belajar (menjaga kebersihan) di tempat lain," ujar dia dalam peluncuran Sahaja secara virtual, Senin.
Menurut Ria, orang tua bisa mulai mengajak anak membersihkan rumah bersama, semisal mengepel lantai bersama, sembari menjelaskan pentingnya menjaga kebersihan pada mereka.
"Dimulai dari kita, anak-anak gimana orang tuanya, kalau concerned pada kebersihan, insya Allah anak-anak ikut. Ajarkan ikut ngepel, bersih-bersih bareng-bareng, tantangannya bahasa mengajarkan anak-anak tentang kebersihan," kata dia.
Belakangan ini, Ria juga membersihkan sajadah dan mukena menggunakan pembersih khusus walaupun tidak ke luar rumah. Agar mukena tetap awet, dia menganjurkan mencucinya menggunakan tangan.
Untuk memilih produk pembersih rumah, Ria menekankan pentingnya aspek ramah lingkungan, halal dan ada nilai kebaikan saat menggunakannya.
"Aku pilih-pilih banget. Pilih yang aman, ramah lingkungan karena ada baby (di rumah), halal yang paling penting buat aku, lalu produk itu memberikan nilai kebaikan jadi kayak ada poin plusnya lagi," kata dia.
Dalam kesempatan itu, Ustadzah Aini Aryani menambahkan, pentingnya mengajarkan anak kebersihan dengan memberinya teladan, bukan sekedar kata-kata.
"Ajarkan kebersihan sebagian dari kualitas iman. Anak pipis ajarkan cara membersihkannya dengan benar, cuci tangan yang benar. Mengajarkan anak tidak hanya efektif menggunakan kata-kata tetapi juga memberikan contoh dengan teladan, "Menjaga kebersihan lantai bagus loh". Ajarkan teori, jelaskan menjaga kesucian tidak kalah penting dengan menjaga kebersihan," kata dia.
"Kebersihan rumah penting, sehari-hari di rumah, ada baby juga. Rumah tempat pertama mengajarkan kebersihan pada anak, baru bisa dia belajar (menjaga kebersihan) di tempat lain," ujar dia dalam peluncuran Sahaja secara virtual, Senin.
Menurut Ria, orang tua bisa mulai mengajak anak membersihkan rumah bersama, semisal mengepel lantai bersama, sembari menjelaskan pentingnya menjaga kebersihan pada mereka.
"Dimulai dari kita, anak-anak gimana orang tuanya, kalau concerned pada kebersihan, insya Allah anak-anak ikut. Ajarkan ikut ngepel, bersih-bersih bareng-bareng, tantangannya bahasa mengajarkan anak-anak tentang kebersihan," kata dia.
Belakangan ini, Ria juga membersihkan sajadah dan mukena menggunakan pembersih khusus walaupun tidak ke luar rumah. Agar mukena tetap awet, dia menganjurkan mencucinya menggunakan tangan.
Untuk memilih produk pembersih rumah, Ria menekankan pentingnya aspek ramah lingkungan, halal dan ada nilai kebaikan saat menggunakannya.
"Aku pilih-pilih banget. Pilih yang aman, ramah lingkungan karena ada baby (di rumah), halal yang paling penting buat aku, lalu produk itu memberikan nilai kebaikan jadi kayak ada poin plusnya lagi," kata dia.
Dalam kesempatan itu, Ustadzah Aini Aryani menambahkan, pentingnya mengajarkan anak kebersihan dengan memberinya teladan, bukan sekedar kata-kata.
"Ajarkan kebersihan sebagian dari kualitas iman. Anak pipis ajarkan cara membersihkannya dengan benar, cuci tangan yang benar. Mengajarkan anak tidak hanya efektif menggunakan kata-kata tetapi juga memberikan contoh dengan teladan, "Menjaga kebersihan lantai bagus loh". Ajarkan teori, jelaskan menjaga kesucian tidak kalah penting dengan menjaga kebersihan," kata dia.