Ruhut Diperiksa KPK

Rabu, 12 Maret 2014 14:12 WIB

Jakarta (antarasulteng.com) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Komisi III dari fraksi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan korupsi penerimaan hadiah terkait pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah (P3SON) di Hambalang dan proyek-proyek lain untuk tersangka Anas Urbaningrum.

"Kemarin kami lagi reses, sekretaris saya SMS ada panggilan sebagai saksi Anas untuk kasus Hambalang, kaitan dengan aset-aset Anas," kata Ruhut saat tiba di gedung KPK Jakarta, Rabu.

Namun Ruhut mengaku tidak tahu apa saja aset yang terkait Anas.

"Paling nanti aku akan katakan yang pernah aku dengar dari Nazaruddin," ungkap Ruhut.

Ia mengaku bahwa Partai Demokrat tidak melindungi siapapun kadernya yang terkait dengan korupsi.

"Yang katakan kan Nazaruddin, bukti-buktinya, kalau aku waktu tim investigasi, dia cuma cerita aset-aset itu, tapi kan dalam hukum, katanya aku bukan yang melihat, yang menyaksikan, aku gak bisa ngomong," tambah Ruhut.

Tapi ia tetap menolak untuk menceritakan aset Anas yang pernah ia dengar dari Nazar.

"Ada beberapa tanah itu, itu juga sudah diceritakan oleh Nazaruddin ke aku. Kalian sudahlah, Anas itu sudah jatuh, jangan kita timpa dengan tangga lagi," jelas Ruhut.

Pewarta : Desca Lidya Natalia
Editor : Riski Maruto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

KPK panggil Plh Kadishub Kota Bandung Asep Koswara

12 jam lalu

KPK hadirkan empat saksi dari Kementan dalam sidang SYL

14 jam lalu

MA terima kasasi KPK anulir vonis bebas Eltinus Omaleng

25 April 2024 15:03 Wib

KPK segera sidangkan eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto

16 April 2024 16:12 Wib

KPK terbitkan surat penyidikan baru terhadap Eddy Hiariej

06 April 2024 8:29 Wib
Terpopuler

Rupiah turun di tengah pasar nantikan arah kebijakan suku bunga AS

Ekonomi Dan Keuangan - 30 April 2024 9:41 Wib

Harga emas Antam turun lagi jadi Rp1,310 juta per gram

Ekonomi Dan Keuangan - 17 jam lalu

KBRI Beijing tegaskan WNI jangan serahkan paspor ke pihak lain

Lintas Jagad - 30 April 2024 9:41 Wib

Timnas U-23 langsung ke Prancis demi persiapan optimal hadapi Guinea

Humaniora - 17 jam lalu

AHY ingin jadikan Bali sebagai Pulau Lengkap

Ekonomi Dan Keuangan - 03 May 2024 9:15 Wib