Moyes Dipecat, Saham MU Melonjak

Rabu, 23 April 2014 10:39 WIB

New York (antarasulteng.com) - Saham Manchester United (MU) melonjak enam persen pada Selasa (22/4), setelah raksasa Liga Primer Inggris yang sedang terpuruk itu memecat manajer David Moyes yang hanya melatih selama 10 bulan.

Saham tim sepak bola Inggris populer itu, yang diperdagangkan di New York Stock Exchange, nilainya melompat dalam pembukaan perdagangan dan naik menjadi 19,18 dolar AS, sebelum ditutup pada 18,78 dolar AS, tingkat terbaik mereka sejak 2 Mei 2013.

Perusahaan mengumumkan kepergian Moyes menjelang pembukaan pasar, langkah yang banyak diperkirakan setelah klub menunjukkan hasil buruk musim ini.

Moyes direkrut untuk menggantikan manajer legendaris Alex Ferguson tahun lalu.

Manchester United telah memenangkan banyak gelar dalam sepak bola Inggris, termasuk rekor 20 gelar Liga Primer Inggris.

Tetapi di bawah Moyes (50), United merosot ke tempat ketujuh di klasemen liga dan dieliminasi dari kompetisi piala domestik dan Liga Champions.

Pemilik klub mengumumkan bahwa gelandang veteran Ryan Giggs akan menggantikan Moyes menjadi manajer interim sementara mereka mencari pengganti permanen.

Pewarta :
Editor : Riski Maruto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Klasemen Liga Inggris: Liverpool gagal kejar Arsenal, MU jauhi Newcastle

25 April 2024 9:49 Wib

Ten Hag sebut hasil lawan Bournemouth tak cukup bantu MU lolos UCL

14 April 2024 11:37 Wib

MU kehilangan Varane beberapa minggu dan Jonny Evans lawan Bournemouth

12 April 2024 6:53 Wib

MU lirik eksekutif Southampton untuk isi jabatan direktur olahraga

02 April 2024 16:10 Wib

Ten Hag: Menang atas Liverpool bukti MU bisa kalahkan tim kuat

18 March 2024 10:19 Wib
Terpopuler

Rupiah turun di tengah pasar nantikan arah kebijakan suku bunga AS

Ekonomi Dan Keuangan - 30 April 2024 9:41 Wib

KBRI Beijing tegaskan WNI jangan serahkan paspor ke pihak lain

Lintas Jagad - 30 April 2024 9:41 Wib

AHY ingin jadikan Bali sebagai Pulau Lengkap

Ekonomi Dan Keuangan - 22 jam lalu

Bus terguling ke jurang di Peru, 23 orang tewas

Lintas Jagad - 30 April 2024 9:42 Wib

Prancis kecam serangan Israel ke konvoi bantuan Yordania untuk Gaza

Lintas Jagad - 22 jam lalu