Jakarta (ANTARA) - Ajax membukukan kemenangan telak 3-0 dalam leg pertama babak 16 besar Liga Europa kontra Young Boys di Stadion Johan Cruiff Arena, Amsterdam, Belanda, Kamis waktu setempat (Jumat WIB).
Davy Klaassen, Dusan Tadic dan Brian Brobbey masing-masing menyumbangkan satu gol dalam kemenangan Ajax tersebut, demikian catatan laman resmi UEFA.
Statistik pertandingan memperlihatkan tim besutan Erik ten Hag tampil begitu dominan dengan 66 persen penguasaan bola dan 21 percobaan tembakan yang mereka lepaskan, kendati hanya sembilan tepat sasaran.
Kiper Guillaume Favre sudah dibuat sibuk mengamankan gawang Young Boys saat laga baru berjalan lima menit ketika ia menghalau tembakan Antony Matheus dengan kakinya.
Favre kembali melakukan penyelamatan pada menit ke-15 ketika ia mampu menepis tembakan Ryan Gravenberch yang melaju tajam ke pojok kanan atas gawang.
Banyaknya peluang yang gagal dikonversi membuat skor nirgol bertahan hingga turun minum kendati Ajax tampil begitu dominan bahkan memaksa Young Boys hampir tak melakukan satu serangan pun dalam 45 menit pertama.
Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-62 ketika Klaassen menerobos ke dalam kotak penalti demi menyambut umpan silang Tadi dengan tembakan voli yang tak memberi kesempatan Favre bereaksi.
Keunggulan itu baru bisa digandakan Ajax pada menit ke-82 ketika Tadic menaklukkan Favre di area tiang dekat saat ia menyambar bola muntah hasil tembakan Nicolas Tagliafico yang sebelumnya membentur Fabian Lustenberger.
Talenta muda Brobbey, melengkapi kemenangan Ajax menjadi 3-0 lewat golnya pada menit kedua injury time.
Baru masuk menggantikan David Neres pada menit ke-83, Brobbey melakukan satu sentuhan menyambut umpan Gravenberch sebelum melepaskan tembakan kaki kiri ke bawah badan Favre.
Keunggulan 3-0 jelas jadi bekal positif bagi Ajax yang pekan depan akan bergantian menyambangi markas Young Boys di Wankdorf, Bern, Swiss.
Davy Klaassen, Dusan Tadic dan Brian Brobbey masing-masing menyumbangkan satu gol dalam kemenangan Ajax tersebut, demikian catatan laman resmi UEFA.
Statistik pertandingan memperlihatkan tim besutan Erik ten Hag tampil begitu dominan dengan 66 persen penguasaan bola dan 21 percobaan tembakan yang mereka lepaskan, kendati hanya sembilan tepat sasaran.
Kiper Guillaume Favre sudah dibuat sibuk mengamankan gawang Young Boys saat laga baru berjalan lima menit ketika ia menghalau tembakan Antony Matheus dengan kakinya.
Favre kembali melakukan penyelamatan pada menit ke-15 ketika ia mampu menepis tembakan Ryan Gravenberch yang melaju tajam ke pojok kanan atas gawang.
Banyaknya peluang yang gagal dikonversi membuat skor nirgol bertahan hingga turun minum kendati Ajax tampil begitu dominan bahkan memaksa Young Boys hampir tak melakukan satu serangan pun dalam 45 menit pertama.
Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-62 ketika Klaassen menerobos ke dalam kotak penalti demi menyambut umpan silang Tadi dengan tembakan voli yang tak memberi kesempatan Favre bereaksi.
Keunggulan itu baru bisa digandakan Ajax pada menit ke-82 ketika Tadic menaklukkan Favre di area tiang dekat saat ia menyambar bola muntah hasil tembakan Nicolas Tagliafico yang sebelumnya membentur Fabian Lustenberger.
Talenta muda Brobbey, melengkapi kemenangan Ajax menjadi 3-0 lewat golnya pada menit kedua injury time.
Baru masuk menggantikan David Neres pada menit ke-83, Brobbey melakukan satu sentuhan menyambut umpan Gravenberch sebelum melepaskan tembakan kaki kiri ke bawah badan Favre.
Keunggulan 3-0 jelas jadi bekal positif bagi Ajax yang pekan depan akan bergantian menyambangi markas Young Boys di Wankdorf, Bern, Swiss.