Kota Palu (ANTARA) - Ratusan narapidana dan tahanan di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II/A Palu mengikuti vaksinasi yang digelar Satuan Brigade Mobil Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Selasa.
Kegiatan itu, dalam rangka menyambut HUT Ke-76 Brimob di daerah setempat. HUT Brimob jatuh pada 14 November.
“Dulu kendalanya itu karena ada yang tidak miliki KTP, ada yang KTP-nya hilang, ada juga yang mengaku KTP-nya di kepolisian dan belum dikembalikan,” kata Kepala Rutan Kelas II/A Palu Yansen.
Saat ini, penghuni Rutan Kelas II/A Palu berjumlah 475 tahanan dan narapidana. Dari jumlah tersebut, mereka yang sudah mengikuti vaksinasi hingga tahap kedua 410 orang.
“Sekarang NIK itu tidak lagi jadi kendala, masalah NIK sudah teratasi. Secara keseluruhan di Rutan Palu sudah hampir semua tervaksinasi. Hari ini ada seratusan yang ikut vaksin lagi,” katanya.
Yansen menjelaskan vaksinasi yang digelar Satbrimob Polda Sulteng merupakan vaksinasi ketiga kalinya dilakukan di Rutan Palu.
Ia juga mengatkaan bahwa selama pandemi COVID-19, belum ada tahanan atau narapidana terpapar COVID-19.
Pihak Rutan Kelas II/A Palu rutin melakukan kontrol kesehatan para tahanan dan napi, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Palu.
“Kita upayakan semua penghuni rutan bisa tervaksinasi hingga tahap kedua. Vaksinasi COVID-19, Rutan Palu bekerja sama dengan Polda Sulteng, Dinas Kesehatan, dan puskesmas,” katanya.
Kepala Poliklinik Patriatama Brimob Polda Sulteng Aipda Slamet mengatakan pihaknya menyediakan 100 dosis vaksin Sinovac dan 70 dosis vaksin AstraZineca dalam vaksinasi tersebut.
Kegiatan serupa juga digelar di rutan dan lembaga pemasyarakatan lainnya di daerah itu.
"Kegiatan vaksinasi kita laksanakan hari ini untuk lapas-lapas yang ada di daerah Kota Palu dan sekitarnya," katanya
Dalam menyambut HUT Ke-76 Brimob, pihaknya juga menggelar vaksinasi dan pengobatan gratis di sejumlah daerah di Sulawesi Tengah.
Kegiatan itu, dalam rangka menyambut HUT Ke-76 Brimob di daerah setempat. HUT Brimob jatuh pada 14 November.
“Dulu kendalanya itu karena ada yang tidak miliki KTP, ada yang KTP-nya hilang, ada juga yang mengaku KTP-nya di kepolisian dan belum dikembalikan,” kata Kepala Rutan Kelas II/A Palu Yansen.
Saat ini, penghuni Rutan Kelas II/A Palu berjumlah 475 tahanan dan narapidana. Dari jumlah tersebut, mereka yang sudah mengikuti vaksinasi hingga tahap kedua 410 orang.
“Sekarang NIK itu tidak lagi jadi kendala, masalah NIK sudah teratasi. Secara keseluruhan di Rutan Palu sudah hampir semua tervaksinasi. Hari ini ada seratusan yang ikut vaksin lagi,” katanya.
Yansen menjelaskan vaksinasi yang digelar Satbrimob Polda Sulteng merupakan vaksinasi ketiga kalinya dilakukan di Rutan Palu.
Ia juga mengatkaan bahwa selama pandemi COVID-19, belum ada tahanan atau narapidana terpapar COVID-19.
Pihak Rutan Kelas II/A Palu rutin melakukan kontrol kesehatan para tahanan dan napi, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Palu.
“Kita upayakan semua penghuni rutan bisa tervaksinasi hingga tahap kedua. Vaksinasi COVID-19, Rutan Palu bekerja sama dengan Polda Sulteng, Dinas Kesehatan, dan puskesmas,” katanya.
Kepala Poliklinik Patriatama Brimob Polda Sulteng Aipda Slamet mengatakan pihaknya menyediakan 100 dosis vaksin Sinovac dan 70 dosis vaksin AstraZineca dalam vaksinasi tersebut.
Kegiatan serupa juga digelar di rutan dan lembaga pemasyarakatan lainnya di daerah itu.
"Kegiatan vaksinasi kita laksanakan hari ini untuk lapas-lapas yang ada di daerah Kota Palu dan sekitarnya," katanya
Dalam menyambut HUT Ke-76 Brimob, pihaknya juga menggelar vaksinasi dan pengobatan gratis di sejumlah daerah di Sulawesi Tengah.