Kota Palu (ANTARA) - Dinas Komunikasi dan Informatika Sulawesi Tengah menyatakan pengalihan siaran televisi (tv) dari analog ke digital atau penerapan analog switch off (ASO) di Kota Palu dan Kabupaten Sigi ditunda.
Menurut Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sulteng Hasyim penundaan jadwal ASO di Sulawesi Tengah tersebut sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
“Ya belum, Kota Palu dan Sigi masih ditunda sampai batas waktu yang tidak ditentukan,” jelas Hasyim dihubungi di Palu, Sabtu.
Menurutnya, meskipun ditunda, Diskominfo Sulteng tetap melakukan sosialisasi ke masyarakat terkait program tersebut. Hal itu dilakukan agar masyarakat bisa memahami Program ASO.
“Tetap kita sosialisasikan, cuma mungkin materi sosialisasi yang kita ubah, seperti sosialisasi cara-cara memasang set top box atau STB, kita masuk ke tekhnisnya,” jelas Hasyim.
Sementara itu, untuk jadwal yang berubah tersebut, Diskominfo Sulteng tetap menunggu arahan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), kapan jadwal siaran digital di wilayahnya dapat dimulai.
Menkominfo juga belum menjelaskan alasan penundaan di sebagian besar wilayah itu.
“Jadwal pasti berubah, tapi kita tetap menunggu arahan Kementerian,” paparnya.
Ia juga memastikan bahwa penyaluran bantuan set top box (STB) gratis kepada masyarakat yang berhak mendapatkannya tetap berjalan.
Sebanyak 23.296 warga Kota Palu dan Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah terdata sebagai penerima STB gratis dari Kementerian Kominfo.
Warga tidak mampu yang berhak menerima STB gratis ini merupakan mereka yang terdaftar pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial yang sebelumnya sudah menerima bantuan sosial.
Menurut Hasyim, ada dua jalur proses pendistribusian STB gratis ini. Pertama melalui jalur pemerintah yang dibagikan oleh PT Pos Indonesia dan kedua dibagikan oleh Lembaga Penyiaran yang masuk seleksi Multipleksing tv digital.
Sebelumnya, ASO pada tahap pertama di Indonesia dijadwalkan pada akhir April 2022, di 56 wilayah siaran. Di wilayah Sulteng sendiri, ASO tahap pertama dilakukan di Kota Palu dan Kabupaten Sigi, tahap kedua Donggala, Poso dan Ampana dan tahap ketiga Tolitoli dan daerah yang tersisa.
Menurut Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sulteng Hasyim penundaan jadwal ASO di Sulawesi Tengah tersebut sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
“Ya belum, Kota Palu dan Sigi masih ditunda sampai batas waktu yang tidak ditentukan,” jelas Hasyim dihubungi di Palu, Sabtu.
Menurutnya, meskipun ditunda, Diskominfo Sulteng tetap melakukan sosialisasi ke masyarakat terkait program tersebut. Hal itu dilakukan agar masyarakat bisa memahami Program ASO.
“Tetap kita sosialisasikan, cuma mungkin materi sosialisasi yang kita ubah, seperti sosialisasi cara-cara memasang set top box atau STB, kita masuk ke tekhnisnya,” jelas Hasyim.
Sementara itu, untuk jadwal yang berubah tersebut, Diskominfo Sulteng tetap menunggu arahan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), kapan jadwal siaran digital di wilayahnya dapat dimulai.
Menkominfo juga belum menjelaskan alasan penundaan di sebagian besar wilayah itu.
“Jadwal pasti berubah, tapi kita tetap menunggu arahan Kementerian,” paparnya.
Ia juga memastikan bahwa penyaluran bantuan set top box (STB) gratis kepada masyarakat yang berhak mendapatkannya tetap berjalan.
Sebanyak 23.296 warga Kota Palu dan Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah terdata sebagai penerima STB gratis dari Kementerian Kominfo.
Warga tidak mampu yang berhak menerima STB gratis ini merupakan mereka yang terdaftar pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial yang sebelumnya sudah menerima bantuan sosial.
Menurut Hasyim, ada dua jalur proses pendistribusian STB gratis ini. Pertama melalui jalur pemerintah yang dibagikan oleh PT Pos Indonesia dan kedua dibagikan oleh Lembaga Penyiaran yang masuk seleksi Multipleksing tv digital.
Sebelumnya, ASO pada tahap pertama di Indonesia dijadwalkan pada akhir April 2022, di 56 wilayah siaran. Di wilayah Sulteng sendiri, ASO tahap pertama dilakukan di Kota Palu dan Kabupaten Sigi, tahap kedua Donggala, Poso dan Ampana dan tahap ketiga Tolitoli dan daerah yang tersisa.