Jakarta (ANTARA) - Ketua DPP PPP Achmad Baidowi mengatakan bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno secara resmi akan bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Rabu sore..

"Rencana peresmian Pak Sandiaga Uno akan dilakukan di DPP PPP pada pukul 15.00 WIB yang akan dipimpin langsung oleh Plt Ketua Umum DPP PPP Muhammad Mardiono," ujar Achmad dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu.

Peresmian itu akan ditandai dengan penyerahan Kartu Tanda Anggota (KTA) PPP dari Plt Ketua Umum PPP kepada Sandiaga di kantor DPP PPP, Jakarta, Rabu, pukul 15.00 WIB.

Menurut dia, hal ini merupakan langkah strategis PPP dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

"Masuknya Pak Sandiaga Uno ini sebagai langkah strategis PPP menghadapi Pemilu 2024," tambahnya.

Adapun kehadiran Sandiagan Uno sebelumnya telah dijadwalkan pada pukul 18.30 WIB berubah menjadi pukul 15.00 WIB. Sebab, Sandiaga diagendakan mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi mengatakan bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno akan secara resmi bergabung dengan PPP pada Rabu (14/6) malam.

"Insya Allah besok Pak Sandi resmi bergabung seperti disampaikan oleh Pak Plt. Ketum Mardiono. Rabu besok jam 18.30 (WIB) setelah maghrib," kata Awiek, sapaan karibnya, di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/6).

Awiek mengatakan deklarasi bergabungnya Sandiaga ke PPP itu dilangsungkan malam hari lantaran merupakan agenda partai politik.

"Pak Sandiaga Uno masih pejabat publik, maka kita menggunakan waktu di luar jam kerja, biar tidak ada istilah politisasi jabatan, itu yang kita hindari," ujarnya.

Dia menyebut bahwa partai-nya siap untuk memberikan posisi strategis di tingkat pusat bagi Sandiaga yang dinilainya kaliber tokoh nasional, salah satunya kursi wakil ketua umum PPP.

Meski demikian, lanjut dia, Sandiaga tidak akan menempati posisi ketua umum, sekretaris jenderal, ataupun bendahara umum PPP.

"Ya, salah satu opsi (waketum) lah ya, toh di DPP kan banyak jabatan. Tapi yang jelas bukan ketum, sekjen, bendahara umum. Nanti akan disampaikan oleh Pak Mardiono, akan kita bahas. Tapi yang jelas posisinya bagus lah," tuturnya.

Dia mengatakan bahwa posisi bagi Sandiaga itu akan diputuskan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PPP yang digelar pada Jumat (16/6).

Lebih lanjut, dia menyebut posisi Sandiaga untuk diusulkan sebagai salah satu nama bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Ganjar Pranowo juga akan semakin terbuka lebar pasca-dirinya resmi bergabung sebagai kader PPP.

"Mau menawarkan Pak Sandi ke PDIP beliau kan belum kader PPP, kalau sudah jadi kader PPP peluangnya lebih terbuka," ucapnya.

Di awal, Awiek menuturkan bahwa penjajakan PPP terhadap Sandiaga telah dilakukan sejak 2020.

 

Pewarta : Narda Margaretha Sinambela
Editor : Andriy Karantiti
Copyright © ANTARA 2024