Jakarta (ANTARA) - PT Perta Arun Gas (PAG) berkomitmen mengedepankan aspek health, safety, security, and environment (HSSE) di area lokasi kilang.
Dalam rangka implementasi HSSE tersebut, direksi dan jajaran manajemen Perta Arun Gas juga telah berkunjung ke plant site di Lhokseumawe, Aceh pekan lalu.
President Director Perta Arun Gas Yan Syukharial dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, mengimbau kepada seluruh perwira untuk konsisten memprioritaskan aspek HSSE dalam kesehariannya.
Untuk itu, kunjungan tersebut menjadi salah satu komitmen direksi dalam implementasi budaya HSSE di lingkungan perusahaan.
"Tujuan dari kunjungan ini, salah satunya adalah untuk mengetahui implementasi aspek HSSE di site," kata Yan.
Sementara itu, Finance & GS Director Perta Arun Gas Yudi Setiawan mengapresiasi seluruh perwira dalam menerapkan budaya keselamatan.
"Saya mengamati langsung bahwa HSSE bukan hanya slogan, tetapi sudah menjadi budaya," ujarnya.
Ia juga mengharapkan dengan adanya kegiatan semacam ini dapat mendorong kinerja dan memacu semangat para pekerja serta dapat meningkatkan percepatan progress pekerjaan sesuai dengan waktu yang ditentukan.
"Tentunya dengan mengedepankan aspek HSSE di area lokasi kilang," ucap Yudi.
Masih dalam kunjungan kerja tersebut, direksi juga mengarahkan seluruh perwira untuk melakukan efisiensi dari segala lini, namun tetap berupaya berinteraksi dengan pemangku kepentingan perusahaan, meningkatkan inisiatif strategis seoptimal mungkin serta konsisten untuk berkembang bersama dengan masyarakat lingkungan sekitar perusahaan.
Dalam kunjungan tersebut, rombongan berkunjung ke Berth 2, lokasi proyek revitalisasi tanki F-6004, area tangki LNG hub, open rack vaporizer (ORV), pelabuhan, ruang kontrol regas serta LNG filling station.
Sementara, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengatakan perseroan mendorong seluruh anak usaha untuk menerapkan HSSE secara konsisten pada operasional perusahaan.
"Kami berkomitmen penuh menjalankan HSSE dan menargetkan zero fatality dalam operasional perusahaan," kata Fadjar.
Dalam rangka implementasi HSSE tersebut, direksi dan jajaran manajemen Perta Arun Gas juga telah berkunjung ke plant site di Lhokseumawe, Aceh pekan lalu.
President Director Perta Arun Gas Yan Syukharial dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, mengimbau kepada seluruh perwira untuk konsisten memprioritaskan aspek HSSE dalam kesehariannya.
Untuk itu, kunjungan tersebut menjadi salah satu komitmen direksi dalam implementasi budaya HSSE di lingkungan perusahaan.
"Tujuan dari kunjungan ini, salah satunya adalah untuk mengetahui implementasi aspek HSSE di site," kata Yan.
Sementara itu, Finance & GS Director Perta Arun Gas Yudi Setiawan mengapresiasi seluruh perwira dalam menerapkan budaya keselamatan.
"Saya mengamati langsung bahwa HSSE bukan hanya slogan, tetapi sudah menjadi budaya," ujarnya.
Ia juga mengharapkan dengan adanya kegiatan semacam ini dapat mendorong kinerja dan memacu semangat para pekerja serta dapat meningkatkan percepatan progress pekerjaan sesuai dengan waktu yang ditentukan.
"Tentunya dengan mengedepankan aspek HSSE di area lokasi kilang," ucap Yudi.
Masih dalam kunjungan kerja tersebut, direksi juga mengarahkan seluruh perwira untuk melakukan efisiensi dari segala lini, namun tetap berupaya berinteraksi dengan pemangku kepentingan perusahaan, meningkatkan inisiatif strategis seoptimal mungkin serta konsisten untuk berkembang bersama dengan masyarakat lingkungan sekitar perusahaan.
Dalam kunjungan tersebut, rombongan berkunjung ke Berth 2, lokasi proyek revitalisasi tanki F-6004, area tangki LNG hub, open rack vaporizer (ORV), pelabuhan, ruang kontrol regas serta LNG filling station.
Sementara, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengatakan perseroan mendorong seluruh anak usaha untuk menerapkan HSSE secara konsisten pada operasional perusahaan.
"Kami berkomitmen penuh menjalankan HSSE dan menargetkan zero fatality dalam operasional perusahaan," kata Fadjar.