"(Soal) tekanan, saya pikir beberapa pemain di Persija sudah main di sini mereka sudah siap. Pemain asing saja yang belum main di sini tapi (mereka) sudah main di beberapa negara yang memiliki rivalitas," ujar Teco di Bandung, Sabtu.
Teco mengakui bahwa pertandingan melawan Persib bukanlah laga biasa. Sebelum dan saat pertandingan selalu diwarnai dengan aksi-aksi untuk menjatuhkan mental lawan.
Meski begitu, kata dia, para pemain Persija sudah terbiasa menghadapi tekanan-tekanan tuan rumah. Apalagi dalam Liga 1 Indonesia, Persija jarang tampil di Jakarta, mereka selalu tampil di luar meski bertajuk laga kandang.
"Tahun ini kita sudah main berapa kali di luar (hasilnya) sudah bagus, empat kali bisa menang di luar. Kita main di tempat netral di Bantul dan PTIK, kita bisa menang juga," kata dia.
Kemenangan atas Persib akan menjadi modal berharga untuk mempersempit jarak di klasemen sementara. Persija kini berada di posisi keempat terpaut lima poin dengan Persib yang sudah mengumpulkan 41 poin.
Namun untuk bisa memenangkan pertandingan bukanlah hal yang mudah. Kata dia, saat ini Persib masuk dalam jajaran tim yang sulit dikalahkan. Ia menyoroti organisasi pertahanan Maung Bandung yang selalu tampil apik.
"Persib punya lini bertahan yang paling bagus, tapi Persija ke dua juga. Kita cetak gol sedikit tapi ga kebobolan juga. Besok kita benar-benar harus kerja keras," kata dia.
Senada dengan Teco, pemain bertahan Persija, Maman Abdurrahman, menyatakan bahwa pertandingan besok sangat menentukan di klasemen Liga 1 Indonesia.
"Kita ke sini ingin memperkecil jarak dengan Persib. Nilai kita gak jauh dengan Persib. Di sini kuncinya, apakah semakin dekat atau semakin, jauh. Jadi kita harus memenangkan pertandingan," kata dia. (KR-ASP).
Baca juga: Polisi mengantisipasi keributan laga "panas" Persib lawan Persija
Baca juga: Laga Persib-Persija tetap sesuai jadwal
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2018
