Pelaku Pepet Motor Bripka Sukardi

Rabu, 11 September 2013 12:19 WIB

Jakarta (antarasulteng.com) - Polisi memastikan bahwa anggota Provost Direktorat Polisi Air Bripka Sukardi yang tewas ditembak di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi pada Selasa (10/9) malam dipepet oleh pelaku.

"Kami dapatkan keterangan saksi, bahwa saksi melihat adanya sepeda motor yang memang memepet motor korban, kemudian melakukan penembakan sehingga korban jatuh di tempat dan dilanjutkan dengan penembakan kedua dan ketiga, akhirnya korban tewas di tempat," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, di Jakarta, Rabu.

Rikwanto mengungkapkan hal tersebut di Tempat Kejadian Perkara (TKP) saat tim gegana mengolah TKP untuk mencari proyektil.

"Dalam olah TKP kami temukan 3 selongsong peluru, 1 bullet, dari selongsong kami bisa pastikan jenis senjatanya adalah pistol," ungkap Rikwanto.

Rikwanto juga menambahkan bahwa KPK mempersilakan polisi untuk mengakses rekaman closed circuit television (CCTV) di sepanjang Jl HR Rasuna Said ini yang memungkinkan melihat pelaku sebelum dan setelah penembakan.

"Korban mendapatkan luka tembak di dada, perut dan bahu dan saat ini korban sudah divisum, rencananya jenazah siang ini akan dimakamkan di Rawamangun Jakarta Timur di dekat rumah keluarga," jelas Rikwanto yang mengungkapkan bahwa dari penyelidikan sementara, pelaku menggunakan sepeda motor dan jaket merah.

"Untuk pelaku, kami tengarai menggunakan sepeda motor, kemudian jaket merah dan helm, dan melarikan diri ke arah Mampang Prapatan, saat ini tim Polda dan Polri melakukan pelacakan di lapangan," tambah Rikwanto. Namun polisi belum dapat memastikan hal tersebut merupakan perbuatan teror.

Pewarta : Desca Lidya
Editor : Riski Maruto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Perang dunia maya (cyber war)

08 March 2022 15:57 Wib, 2022

"Asian Art Boom" tingkatkan kesenian kontemporer di Indonesia

16 September 2020 13:21 Wib, 2020

Aktris Renita Sukardi meninggal dunia

10 April 2017 12:35 Wib, 2017
Terpopuler

Rupiah turun di tengah pasar nantikan arah kebijakan suku bunga AS

Ekonomi Dan Keuangan - 30 April 2024 9:41 Wib

KBRI Beijing tegaskan WNI jangan serahkan paspor ke pihak lain

Lintas Jagad - 30 April 2024 9:41 Wib

AHY ingin jadikan Bali sebagai Pulau Lengkap

Ekonomi Dan Keuangan - 22 jam lalu

Bus terguling ke jurang di Peru, 23 orang tewas

Lintas Jagad - 30 April 2024 9:42 Wib

Prancis kecam serangan Israel ke konvoi bantuan Yordania untuk Gaza

Lintas Jagad - 22 jam lalu