Malang (antarasulteng.com) - Arema Indonesia menang telak 4-1 atas lawannya Mitra Kukar pada
laga kedua di ajang Menpora Cup yang dihelat di Stadion Kanjuruhan
Kepanjen, Kabupaten Malang, Senin malam.
Empat gol Arema yang bersarang ke gawang Mitra Kukar itu masing-masing dilesakkan oleh Christian Gonzales pada menit ke-19 dan 46, gol bunuh diri kiper Mitra Kukar Syamsidar pada menit ke-43 serta Greg Nwokolo pada menit ke-64.
Sementara gol semata wayang Mitra Kukar yang mampu memperkecil ketertinggalannya dari Singo Edan tersebut dipersembahkan Rafael Maitimo pada menit ke-77.
Pada menit-menit awal babak pertama, kedua tim masih sama-sama kesulitan menembus lini pertahanan lawan. Serangan demi serangan yang dibangun kedua tim selalu kandas sebelum mencapai area kotak terlarang (penalti).
Gencarnya serangan Arema akhirnya mampu memecah kebuntuan. Menit ke-19, Christian Gonzales akhirnya bisa lepas dari kawalan para pemain Mitra Kukar, sehingga dengan mudah membobol gawang Syamsidar.
Dominasi serangan yang diperagakan Arema seolah membungkam kepiawaian para pemain, bahkan kiper sekelas Syamsidar. Tanpa ada hambatan maupun kemelut gawang yang membahayakan, Syamsidar justru membobol gawangnya sendiri ketika berusaha menyelamatkan bola tandukan Christian Gonzales.
Blunder yang dilakukan Syamsidar tersebut menambah pundi-pundi gol bagi Singo Edan, sehingga skor menjadi 2-0 hingga wasit Juwari meniup peluit panjang tanda babak pertama berakhir.
Memasuki 45 menit babak kedua, pelatih Mitra Kukar Stefan Handson menarik Syamsidar dan memasukkan Joice Sorongan untuk mengawal gawang tim asal ranah Kalimantan tersebut.
Meski sudah unggul 2-0, permainan dan serangan Arema tidak mengendur, bahkan baru beberapa detik "kick off" babak kedua, Joice Sorongan harus memungut bola yang dilesakkan Christian Gonzales dari gawangnya dan keunggulan Arema menjadi 3-0.
Unggul 3-0 tak membuat para pemain Arema menurunkan tensi permainannya, justru serangan terus dibangun anak asuh Joko susilo tersebut. Serangan yang terus dibangun para pemain Singo Edan itu akhirnya membuahkan gol keempatnya pada menit ke-64 yang lahir dari kaki sang kapten Greg Nwokolo.
Tertinggal 4-0 dari Arema, tak membuat serangan Mitra kukar menurun. Anak asuh stefan Handson tersebut juga tiada henti membangun serangan dan berupaya menembus jantung pertahanan Arema.
Pada menit ke-77, gawang Arema yang dikawal I Gede Wardana itupun akhirnya bobol oleh tendangan keras pemain naturalisasi Rafael Maitimo.
Detik-detik menjelang berakhirnya babak kedua, baik Arema maupun Mitra Kukar silih berganti menambah amunisinya dengan menarik sejumlah pemain dan menggantikannya dengan pemain yang masih segar.
Hingga 45 menit babak kedua dan dua menit tambahan waktu berakhir, skor masih tetap 4-1.
Empat gol Arema yang bersarang ke gawang Mitra Kukar itu masing-masing dilesakkan oleh Christian Gonzales pada menit ke-19 dan 46, gol bunuh diri kiper Mitra Kukar Syamsidar pada menit ke-43 serta Greg Nwokolo pada menit ke-64.
Sementara gol semata wayang Mitra Kukar yang mampu memperkecil ketertinggalannya dari Singo Edan tersebut dipersembahkan Rafael Maitimo pada menit ke-77.
Pada menit-menit awal babak pertama, kedua tim masih sama-sama kesulitan menembus lini pertahanan lawan. Serangan demi serangan yang dibangun kedua tim selalu kandas sebelum mencapai area kotak terlarang (penalti).
Gencarnya serangan Arema akhirnya mampu memecah kebuntuan. Menit ke-19, Christian Gonzales akhirnya bisa lepas dari kawalan para pemain Mitra Kukar, sehingga dengan mudah membobol gawang Syamsidar.
Dominasi serangan yang diperagakan Arema seolah membungkam kepiawaian para pemain, bahkan kiper sekelas Syamsidar. Tanpa ada hambatan maupun kemelut gawang yang membahayakan, Syamsidar justru membobol gawangnya sendiri ketika berusaha menyelamatkan bola tandukan Christian Gonzales.
Blunder yang dilakukan Syamsidar tersebut menambah pundi-pundi gol bagi Singo Edan, sehingga skor menjadi 2-0 hingga wasit Juwari meniup peluit panjang tanda babak pertama berakhir.
Memasuki 45 menit babak kedua, pelatih Mitra Kukar Stefan Handson menarik Syamsidar dan memasukkan Joice Sorongan untuk mengawal gawang tim asal ranah Kalimantan tersebut.
Meski sudah unggul 2-0, permainan dan serangan Arema tidak mengendur, bahkan baru beberapa detik "kick off" babak kedua, Joice Sorongan harus memungut bola yang dilesakkan Christian Gonzales dari gawangnya dan keunggulan Arema menjadi 3-0.
Unggul 3-0 tak membuat para pemain Arema menurunkan tensi permainannya, justru serangan terus dibangun anak asuh Joko susilo tersebut. Serangan yang terus dibangun para pemain Singo Edan itu akhirnya membuahkan gol keempatnya pada menit ke-64 yang lahir dari kaki sang kapten Greg Nwokolo.
Tertinggal 4-0 dari Arema, tak membuat serangan Mitra kukar menurun. Anak asuh stefan Handson tersebut juga tiada henti membangun serangan dan berupaya menembus jantung pertahanan Arema.
Pada menit ke-77, gawang Arema yang dikawal I Gede Wardana itupun akhirnya bobol oleh tendangan keras pemain naturalisasi Rafael Maitimo.
Detik-detik menjelang berakhirnya babak kedua, baik Arema maupun Mitra Kukar silih berganti menambah amunisinya dengan menarik sejumlah pemain dan menggantikannya dengan pemain yang masih segar.
Hingga 45 menit babak kedua dan dua menit tambahan waktu berakhir, skor masih tetap 4-1.