Alibaba "Go Public" Demi Jadi Yang Terbesar

Senin, 14 Oktober 2013 8:05 WIB

Hangzhou, China (ANTARA News) - Rencana Grup Alibaba untuk merevolusi industri retail China dengan menginvestasikan 16 miliar dolar AS dalam bidang logistik sampai 2020, akan membuka China ke akses ratusan juta konsumen potensial baru, kutip Reuters.

Dengan meraup dana ekstra senilai 15 miliar dolar AS atau lebih dari IPO (penawaran saham perdana), Alibaba dan mitra-mitranya seperti perusahaan jasa pengiriman dan asuransi jiwa akan menguatkan rantai suplai China yang selama ini rapuh dan terbentuknya pusat data baru yang besar untuk memproses informasi konsumen.

Alibaba sendiri memandang IPO sebagai katalis untuk berubah. Rencananya ini juga akan menjadi kerangka dasar bagi pesaing-pesaingnya untuk lebih membumi.

Dengan mendorong para peritel untuk lebih ramah internet dan dengan membangun jejaring distribusi barang secara nasional, Alibaba tengah mengajari para pesaingnya mengenai bagaimana tumbuh online tanpa tergantung pada situsnya.

Perusahaan-perusahaan seperti GOME Electrical Appliances, Haier Electronics Group Co dan Chow Tai Fook Jewellery Group memiliki cabang e-commerce.

CEO Jonathan Lu mengatakan Alibaba menyasar peningkatan volume transaksi sebanyak tiga kali dari pangsa pasarnya menjadi sekitar 3 triliun yuan (490 juta dolar AS) sampai 2016, sehingga menyisihkan Wal-Mart Stores Inc sebagai jejaring retail terbesar di dunia.

"Perusahaan-perusahaan lama yang tak ingin bertransformasi akan terhapus oleh persaingan," kata Zeng Ming, kepala strategi Alibaba. "Kebanyakan peritel tradisional kini memahami jika mereka tak bergerak ke onlin, maka waktu mereka terbatas."(skd)

Pewarta :
Editor : Santoso
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Perguruan tinggi milik Jack Ma berganti nama

19 May 2021 3:25 Wib, 2021

Survei ungkap 77 persen bisnis di Indonesia gunakan solusi TI berbasis cloud

05 February 2021 5:54 Wib, 2021

Spekulasi keberadaan pendiri Grup Alibaba Jack Ma terus bergulir

06 January 2021 15:00 Wib, 2021

Merek-merek asal AS masih dominan di Festival Belanja China

12 November 2020 20:10 Wib, 2020

Alibaba pastikan paket bebas virus corona

12 November 2020 15:40 Wib, 2020
Terpopuler

Rupiah turun di tengah pasar nantikan arah kebijakan suku bunga AS

Ekonomi Dan Keuangan - 30 April 2024 9:41 Wib

Harga emas Antam turun lagi jadi Rp1,310 juta per gram

Ekonomi Dan Keuangan - 22 jam lalu

KBRI Beijing tegaskan WNI jangan serahkan paspor ke pihak lain

Lintas Jagad - 30 April 2024 9:41 Wib

Timnas U-23 langsung ke Prancis demi persiapan optimal hadapi Guinea

Humaniora - 22 jam lalu

AHY ingin jadikan Bali sebagai Pulau Lengkap

Ekonomi Dan Keuangan - 03 May 2024 9:15 Wib