Jakarta (ANTARA) - Pedagang aset kripto teregulasi di Indonesia, Tokocrypto akan menghadirkan Tokocrypto 2.0 dengan sistem yang sudah diperbarui melalui dukungan Binance Cloud.
Binance Cloud merupakan solusi infrastruktur bagi mitra untuk meluncurkan pertukaran aset kripto dengan memanfaatkan teknologi, keamanan, dan likuiditas industri terkemuka dari Binance.
"Setelah mengumumkan investasi dari Binance beberapa waktu lalu, kini pengguna kami dapat merasakan manfaat langsung dari kolaborasi ini," ujar Pang Xue Kai, Co-Founder sekaligus CEO Tokocrypto dalam siaran pers hari ini.
Platform baru Tokocrypto yang berbasis Binance Cloud memungkinkan publik untuk merasakan teknologi terbaru di industri kripto, keamanan tingkat tinggi, serta likuiditas yang jauh lebih baik.
"Kami berharap dapat menghadirkan minat dan pengalaman baru yang belum pernah ada sebelumnya di dunia kripto Indonesia,' kata dia.
Tokocrypto 2.0 memungkinkan nasabah untuk melakukan perdagangan dengan koin maupun token utama seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Ripple (XRP), Tether (USDT), serta kehadiran beberapa koin baru, termasuk Binance Coin (BNB).
Tidak hanya peningkatan dan pembaharuan platform, Tokocrypto juga akan mengadakan program promosi untuk pelanggan yang terverifikasi.
Untuk Juni, semua pengguna Tokocrypto baru yang menyelesaikan verifikasi identitas Know-Your-Customer (KYC), serta user lama yang melakukan upgrade, secara otomatis menerima hadiah senilai 75.000 BIDR. Pelanggan juga berkesempatan memenangkan 500 juta BIDR untuk 50 orang yang beruntung.
Tokocrypto Digital Exchange adalah pedagang aset kripto teregulasi yang didirikan pada 2018. Tokocrypto lahir dari sekelompok kripto antusias dengan keyakinan kuat pada manfaat yang ditawarkan teknologi blockchain kepada publik.
Sedangkan Binance adalah perusahaan blockchain global di belakang pertukaran aset digital terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan dan pengguna, melayani misi yang lebih besar untuk mempercepat adopsi aset kripto dengan lebih dari 25 produk, proyek, dan inisiatif.
Binance Cloud merupakan solusi infrastruktur bagi mitra untuk meluncurkan pertukaran aset kripto dengan memanfaatkan teknologi, keamanan, dan likuiditas industri terkemuka dari Binance.
"Setelah mengumumkan investasi dari Binance beberapa waktu lalu, kini pengguna kami dapat merasakan manfaat langsung dari kolaborasi ini," ujar Pang Xue Kai, Co-Founder sekaligus CEO Tokocrypto dalam siaran pers hari ini.
Platform baru Tokocrypto yang berbasis Binance Cloud memungkinkan publik untuk merasakan teknologi terbaru di industri kripto, keamanan tingkat tinggi, serta likuiditas yang jauh lebih baik.
"Kami berharap dapat menghadirkan minat dan pengalaman baru yang belum pernah ada sebelumnya di dunia kripto Indonesia,' kata dia.
Tokocrypto 2.0 memungkinkan nasabah untuk melakukan perdagangan dengan koin maupun token utama seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Ripple (XRP), Tether (USDT), serta kehadiran beberapa koin baru, termasuk Binance Coin (BNB).
Tidak hanya peningkatan dan pembaharuan platform, Tokocrypto juga akan mengadakan program promosi untuk pelanggan yang terverifikasi.
Untuk Juni, semua pengguna Tokocrypto baru yang menyelesaikan verifikasi identitas Know-Your-Customer (KYC), serta user lama yang melakukan upgrade, secara otomatis menerima hadiah senilai 75.000 BIDR. Pelanggan juga berkesempatan memenangkan 500 juta BIDR untuk 50 orang yang beruntung.
Tokocrypto Digital Exchange adalah pedagang aset kripto teregulasi yang didirikan pada 2018. Tokocrypto lahir dari sekelompok kripto antusias dengan keyakinan kuat pada manfaat yang ditawarkan teknologi blockchain kepada publik.
Sedangkan Binance adalah perusahaan blockchain global di belakang pertukaran aset digital terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan dan pengguna, melayani misi yang lebih besar untuk mempercepat adopsi aset kripto dengan lebih dari 25 produk, proyek, dan inisiatif.