Duduk Terlalu Lama Dapat Lemahkan Tulang

Selasa, 8 April 2014 7:12 WIB

Jakarta (antarasulteng.com) - Sebuah studi menemukan, remaja yang tak banyak bergerak atau hanya duduk sepanjang hari memiliki kepadatan mineral tulang yang rendah (bone mineral density atau BMD). 

Hal ini cenderung dialami anak laki-laki.  

Untuk sampai pada kesimpulan ini, Dr. Anne Winther dari Arctic University of Norway dan koleganya meneliti penggunaan komputer pada anak-anak di akhir pekan. 

Mereka mengambil data pada 2010-2011 yang melibatkan 463 anak perempuan dan 484 anak laki-laki yang berusia 15 sampai 18 tahun. 

Hasil penelitian menunjukkan, anak laki-laki yang paling banyak menghabiskan waktu di duduk depan meja komputer mereka pada akhir pekan, kepadatan tulangnya menurun. 

Hal ini tak terjadi pada anak perempuan yang menghabiskan waktu enam jam duduk di depan meja komputer. 

Mereka justru memiliki kepadatan tulang yang lebih tinggi, dibandingkan anak perempuan lain yang duduk di depan meja komputer selama kurang dari 1,5 jam. 

"Temuan kami untuk anak perempuan,  menarik dan layak dieksplorasi lebih lanjut dalam studi lain dan kelompok masyarakat , " kata Dr. Anne Winther seperti dilansir Medical Daily.

Ia mengatakan, temuan penelitian ini pada anak laki-laki di sisi lain jelas menunjukkan perilaku menetap seperti duduk diam selama masa remaja berdampak negatif pada kepadatan tulang mereka. 

Di antaranya adalah risiko osteoporosis dan patah tulang di kemudian hari.  

BMD atau kepadatan mineral tulang adalah kesehatan tulang yang diukur dengan konsentrasi mineral seperti kalsium (zat penting untuk mencegah fraktur atau patah tulang). 

Kepadatan mineral yang rendah biasanya menyebabkan tulang lemah dan meningkatkan risiko patah tulang. 

Bagi remaja, memiliki BMD yang tinggi jelaslah penting, untuk mencegah patah tulang pada usia yang lebih dewasa. Pada usia dewasa, risiko patah tulang lebih mungkin sering terjadi. 

"Kepadatan mineral tulang adalah prediktor yang kuat untuk  risiko patah tulang pada masa depan, " kata Dr. Winther.(skd)

Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa


Pewarta :
Editor : Santoso
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Ini solusinya kalau pekerja kantoran banyak duduk

11 June 2023 8:22 Wib, 2023

MPR harap Presiden Jokowi undang pimpinan Palestina-Israel duduk bersama

18 May 2021 20:50 Wib, 2021

Tips berkendara dengan posisi duduk agar nyaman dan aman

11 March 2021 10:48 Wib, 2021

Gubernur Habibie: Sandiaga putra Gorontalo ke-3 yang duduk di kabinet

24 December 2020 9:04 Wib, 2020

Frank Lampard ajak semua pihak duduk bersama bahas kontroversi VAR

04 July 2020 6:30 Wib, 2020
Terpopuler

Jerman, Prancis nyatakan siap bekerja sama dengan pemerintah Suriah

Lintas Jagad - 10 December 2024 12:43 Wib

Mendag: US-ABC perkuat peran Indonesia dalam kerja sama ASEAN-AS

Ekonomi Dan Keuangan - 06 December 2024 9:40 Wib

Menko Kumham Imipas: Pemerintah berkomitmen tegakkan HAM

Polhukam - 10 December 2024 13:53 Wib

Ekonom nilai kebijakan selektif PPN berpotensi timbulkan kebingungan

Ekonomi Dan Keuangan - 06 December 2024 9:40 Wib

Bappenas dorong penguatan universitas untuk pacu pertumbuhan ekonomi

Humaniora - 10 December 2024 13:54 Wib