Jakarta (ANTARA) - Slavia Praha menyingkirkan Rangers dari Liga Europa selepas menang 2-0 dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Europa di Stadion Ibrox, Glasgow, Skotlandia, Kamis waktu setempat.
Gol-gol Peter Olayinka dan Nicolae Stanciu mengunci tiket perempat final bagi Slavia yang menang agregat 3-1 atas Rangers, demikian catatan laman resmi UEFA.
Bekal gol tandang yang sempat dimiliki tim besutan Steven Gerrard tak bertahan lama sebab 14 menit selepas sepak mula Slavia membuka keunggulan lewat gol Olayinka, yang mampu menanduk umpan silang Jan Boril untuk memperdaya kiper Allan McGregor.
Rangers berusaha segera mencetak gol balasan tetapi tembakan jarak jauh Ryan Kent masih mampu ditepis oleh kiper Ondrej Kolar pada menit ke-16 dan empat menit kemudian sundulan Alfredo Morelos melambung di atas mistar gawang.
Tuan rumah terus berupaya menekan Slavia tetapi tembakan sentuhan pertama Steven Davis masih melenceng dan sepakan Morelos belum menemui sasaran.
Di pengujung babak pertama, para pemain Slavia menuntut hadiah tendangan penalti setelah Abdallah Sima jatuh di dalam area terlarang di bawah tekanan Leon Balogun, tetapi wasit Orel Grinfeld mengabaikannya yang kemudian dikonfirmasi oleh VAR.
Upaya Rangers untuk bangkit menemui jalan terjal ketika Kemar Roofe menerima kartu merah pada menit ke-61, hanya enam menit setelah masuk menggantikan Scott Arfield, karena mengangkat kakinya terlalu tinggi dan sepatunya mendarat di wajah Kolar.
Kendati dalam situasi 10 lawan 11, Rangers awalnya sempat tetap mengancam pertahanan Slavia, sayang tembakan Nathan Patterson masih melayang tipis di atas mistar gawang.
Situasi Rangers semakin terjepit pada menit ke-73, sebab Balogun mendapatkan kartu kuning keduanya dan membuat mereka harus menuntaskan pertandingan dengan sembilan pemain.
Hadiah tendangan bebas dari pelanggaran Balogun dimanfaatkan oleh Stanciu dengan baik dengan mengirim bola melewati pagar hidup dan melesakkannya ke pojok kiri atas gawang meninggalkan McGregor mati langkah untuk menggandakan keunggulan Slavia yang bertahan hingga bubaran.
Gol-gol Peter Olayinka dan Nicolae Stanciu mengunci tiket perempat final bagi Slavia yang menang agregat 3-1 atas Rangers, demikian catatan laman resmi UEFA.
Bekal gol tandang yang sempat dimiliki tim besutan Steven Gerrard tak bertahan lama sebab 14 menit selepas sepak mula Slavia membuka keunggulan lewat gol Olayinka, yang mampu menanduk umpan silang Jan Boril untuk memperdaya kiper Allan McGregor.
Rangers berusaha segera mencetak gol balasan tetapi tembakan jarak jauh Ryan Kent masih mampu ditepis oleh kiper Ondrej Kolar pada menit ke-16 dan empat menit kemudian sundulan Alfredo Morelos melambung di atas mistar gawang.
Tuan rumah terus berupaya menekan Slavia tetapi tembakan sentuhan pertama Steven Davis masih melenceng dan sepakan Morelos belum menemui sasaran.
Di pengujung babak pertama, para pemain Slavia menuntut hadiah tendangan penalti setelah Abdallah Sima jatuh di dalam area terlarang di bawah tekanan Leon Balogun, tetapi wasit Orel Grinfeld mengabaikannya yang kemudian dikonfirmasi oleh VAR.
Upaya Rangers untuk bangkit menemui jalan terjal ketika Kemar Roofe menerima kartu merah pada menit ke-61, hanya enam menit setelah masuk menggantikan Scott Arfield, karena mengangkat kakinya terlalu tinggi dan sepatunya mendarat di wajah Kolar.
Kendati dalam situasi 10 lawan 11, Rangers awalnya sempat tetap mengancam pertahanan Slavia, sayang tembakan Nathan Patterson masih melayang tipis di atas mistar gawang.
Situasi Rangers semakin terjepit pada menit ke-73, sebab Balogun mendapatkan kartu kuning keduanya dan membuat mereka harus menuntaskan pertandingan dengan sembilan pemain.
Hadiah tendangan bebas dari pelanggaran Balogun dimanfaatkan oleh Stanciu dengan baik dengan mengirim bola melewati pagar hidup dan melesakkannya ke pojok kiri atas gawang meninggalkan McGregor mati langkah untuk menggandakan keunggulan Slavia yang bertahan hingga bubaran.