Parigi, Sulteng (ANTARA) -
Pengurus Daerah Dewan Masjid Indonesia (PD DMI) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah menggandeng Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk pemberdayaan ekonomi umat sebagai salah program prioritas organisasi tersebut.
 
"Program pemberdayaan umat diarahkan peningkatan ekonomi lewat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang dibangun dari masjid," kata Ketua PD DMI Parigi Moutong di Parigi, Selasa.
 
Ia mengemukakan, pemberdayaan umat lebih kepada sektor-sektor produktif yang diharapkan dapat membantu peningkatan perekonomian keluarga untuk kepentingan kesejahteraan.
 
Lewat program ini, ujar dia, DMI berkomitmen menjadikan masjid sebagai benteng terakhir umat untuk meningkatkan kapasitas pendidikan, kesehatan, sosial dan ekonomi.
 
Menurut dia, terdapat sebanyak empat program prioritas yang menjadi patron dalam menjalankan roda organisasi dengan mengedepankan suasana kekerabatan dan kekeluargaan.
 
"Kami berharap dengan penandatanganan nota kesepahaman dapat memberikan nilai positif terhadap pengembangan dinamika sosial ekonomi umat," ucap Rauf.
 
Lebih lanjut di jelaskannya, pengembangan ekonomi umat akan dimulai dari masjid, yang mana muatan-muatan pengembangan ekonomi syariah lahir dari pemberdayaan dengan memprioritaskan keadilan sosial.
 
Guna mencapai target pemberdayaan perekonomian umat, BSI juga akan mengembangkan sistem layanan digital yaitu BSI mobile. Lewat BSI mobile yang dilengkapi dengan berbagai fitur layanan, masyarakat diberikan kemudahan layanan berbagai produk.
 
Melalui program perbankan itu, sebagai upaya mendukung kelancaran transaksi masyarakat mengenai pembayaran, pembelian. Kemudian, sahat sosial yang dapat digunakan oleh sahabat BSI mobile untuk memberikan langsung bantuan kepada dhuafa.
 
"Kami berharap kerja sama ini lebih masif dan berkelanjutan," kata Rauf.

 

Pewarta : Mohamad Ridwan
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024