Jakarta (ANTARA) - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mendorong masjid sebagai pusat edukasi keuangan syariah dengan bertransaksi digital selama Ramadhan.
Direktur Retail Banking BSI Ngatari mengatakan selama Ramadhan, BSI akan memperkuat edukasi kepada masyarakat di masjid masjid. Khususnya pada transaksi digital melalui BSI Mobile. Hal itu juga dilakukan untuk mempererat hubungan antara BSI dengan komunitas yang ada di sekitar masjid.
"Sebagai sahabat finansial, sosial, dan spiritual, BSI terus memberikan edukasi kepada masyarakat salah satunya adalah literasi pembayaran digital melalui BSI Mobile. BSI Mobile saat ini sudah memiliki berbagai fitur yang bisa memberikan kemudahan bagi para nasabah untuk bisa berbagi selama Ramadhan,” kata Ngatari di Jakarta, Minggu.
Menurut Ngatari, hal itu karena masjid memiliki beberapa fungsi utama, selain sebagai pusat ibadah, pendidikan dan pengajaran, serta sebagai pemberdayaan ekonomi umat melalui Baitul Mal.
Kerja sama untuk layanan keuangan dan digitalisasi masjid salah satunya adalah pemanfaatan BSI Mobile dan QRIS yang dapat memudahkan masjid dalam mengelola transaksi dan masyarakat untuk melakukan pembayaran zakat, infaq, sedekah dan wakaf secara non tunai.
Hal tersebut dilakukan guna menunjang kemajuan masjid, baik dari segi banyaknya donatur, maupun kemudahan takmir untuk mengelola dana dari jemaah yang masuk via aplikasi.
Sementara dari sisi jemaah, mereka dapat memberikan zakat, infaq, dan sedekah secara lebih mudah melalui QRIS di BSI Mobile, maupun melalui fitur-fitur yang ada di BSI Mobile.
Hingga Januari 2024, jumlah transaksi di BSI Mobile mencapai 38 juta transaksi dengan volume hingga Rp47 triliun. Sementara transaksi yang menggunakan QRIS BSI berada di angka 5 juta transaksi dengan volume sebesar Rp697 miliar.
Di bulan Ramadhan, BSI juga membuat safari (roadshow) di sejumlah masjid di beberapa kota. Masjid yang menjadi lokasi roadshow tersebut antara lain adalah di Masjid Sunda Kelapa di Jakarta Pusat, Masjid Darussalam di Cibubur, Masjid Al Jabbar di Bandung, Masjid Al Falah di Surabaya dan Masjid di Jawa Tengah.
Selain itu, BSI juga dilakukan kegiatan Tarhib Ramahan di 5 masjid di Banda Aceh, Medan, Palembang, Makassar, dan Banjarmasin. Khusus BSI Gema Ramadhan di kota Surabaya dilaksanakan di Masjid Al Falah pada tanggal 10 - 16 Maret 2024 namun untuk bazaar UMKM dan BSI akan terus hadir sampai menjelang lebaran nanti.
Selama Gema Ramadhan berlangsung, masyarakat bisa menikmati berbagai agenda dan penawaran dari BSI yaitu aneka lomba seperti tausiyah, tahfidz, adzan dan murattal.
Juga terdapat Bazaar UMKM dengan penawaran istimewa transaksi menggunakan QRIS BSI, lifestyle syariah, hiburan, berbagi takjil, tausiyah dan talkshow serta tebus sembako murah.
Masyarakat bisa merasakan syahdunya beribadah Ramadan di masjid sekaligus mengikuti rangkaian Gema Ramadan persembahan Bank Syariah Indonesia. BSI juga memberikan santunan/sembako untuk anak yatim.
Nantinya akan ada seminar dan loka karya (workshop) sebagai pengenalan produk dan layanan BSI kepada para jemaah dan komunitas.
"BSI juga terus memperkuat kemitraan dengan pengelola masjid, yang mana saat ini BSI sudah menjalin kerja sama dengan 53 ribu masjid di seluruh Indonesia. BSI juga terus memperluas penyediaan layanan keuangan seperti ATM dan QRIS di masjid-masjid," kata Ngatari.
Dari sekitar 300 ribu masjid yang terdaftar di Sistem Informasi Masjid (Simas) Kementerian Agama RI, jumlah masjid terdaftar yang telah bekerjasama dengan BSI sebanyak lebih dari 53 ribu masjid di seluruh Indonesia.
Adapun total dana pihak ketiga (DPK) di ekosistem Masjid BSI tercatat lebih dari Rp4,6 triliun rupiah. Masjid juga menjadi touchpoint inklusi keuangan syariah di masyarakat salah satunya sebagai Agen Laku Pandai BSI (BSI Agen).