Poso, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Operasi Madago Raya Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng) terus menggencarkan upaya deradikalisasi di Kabupaten Poso dengan mengedepankan pendekatan persuasif dan aksi sosial kemanusiaan.
“Upaya deradikalisasi tidak hanya dilakukan melalui pendekatan keamanan, tetapi juga lewat sentuhan sosial dan kemanusiaan. Kami ingin para sahabat perubahan merasa diterima dan terus tumbuh menjadi bagian dari perdamaian di Poso,” kata Kasatgas III Preventif Operasi Madago Raya Polda Sulteng Kombes Pol. Kurniawan Tandi Rongre di Poso, Senin.
Ia mengatakan upaya tersebut diwujudkan melalui kegiatan sambang keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta penyaluran bantuan sosial berupa sembako bagi eks narapidana terorisme (napiter) atau yang kini dikenal sebagai sahabat perubahan.
Ia menjelaskan kegiatan sosial ini merupakan bagian dari strategi deradikalisasi yang menekankan pembinaan, pendampingan, dan pemulihan hubungan sosial antara eks napiter dan masyarakat.
Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di empat pos kamtibmas di Kabupaten Poso, yakni Pos Kamtibmas Tabalu, Masamba, Tamanjeka, dan Kalora.
Dari pos-pos tersebut, personel Satgas menyalurkan sembako kepada 19 eks napiter yang tersebar di desa Tabalu, Kasiguncu, Mapane, Masamba, Ueralulu, Tamanjeka, dan Kalora.
Menurut dia, pemberian bantuan sosial bukan sekadar perhatian, tetapi juga upaya memperkuat rekonsiliasi dan membina stabilitas keamanan jangka panjang.
Ia melanjutkan pihaknya tidak hanya menyalurkan bantuan, tetapi juga membuka dialog langsung untuk mendengar aspirasi eks napiter dan memastikan mereka terus mendapatkan dukungan dalam kehidupan baru.
Ia mengatakan dengan pendekatan persuasif yang berkelanjutan, Satgas Madago Raya berharap hubungan harmonis antara aparat dan masyarakat semakin kuat, menjadi kunci menjaga perdamaian di bumi Sintuwu Maroso, Kabupaten Poso.
Salah satu penerima bantuan, Ustadz Reza, menyampaikan rasa syukur atas perhatian yang diberikan Satgas Operasi Madago Raya.
“Terima kasih kepada Satgas Madago Raya atas tali asih yang diberikan. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut karena sangat berarti bagi kami yang sedang berproses menjadi lebih baik,” ujarnya.
