Tim SAR gabungan evakuasi 10 penumpang perahu motor mati mesin di Banggai Laut

id SAR, perahu motor, kecelakaan pelayaran, basarnas, kandar Palu, muh Rizal, Banggai Laut, Sulawesi Tengah, operasi SAR, s

Tim SAR gabungan evakuasi 10 penumpang perahu motor mati mesin di Banggai Laut

Tim SAR mengevakuasi penumpang perahu motor yang mengalami mati mesin di perairan Kabupaten Banggai Laut, Sabtu (8/11/2025). ANTARA/HO-Kansar Palu

Palu (ANTARA) - Tim SAR gabungan mengevakuasi 10 penumpang perahu motor yang mengalami mati mesin di perairan Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah.

"Perahu motor mengalami mati mesin di sekitar perairan Pulau Lipilangongo Kecamatan Labobo, arah timur laut berjarak 16 nautical mile dari Unit Siaga SAR Banggai Laut dengan waktu tempuh 1,5 jam," kata Kepala Kantor Palu Muh Rizal di Palu, Sabtu.

Ia menuturkan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 Wita, di mana perahu motor mengalami kendala teknis pada mesin.

Menerima laporan tersebut personel Unit Siaga SAR Banggai Laut bersama sejumlah potensi SAR dikerahkan melakukan langkah penyelamatan menggunakan Rigid Iflatable Boat (RIB). Tim tiba di titik koordinat sekitar pukul 15.50 Wita.

"Seluruh korban dievakuasi ke Pelabuhan Banggai Laut. Tim SAR tiba di tempat tujuan sekitar pukul 16.40 Wita, kemudian korban diserahkan kepada keluarga masing-masing," ujarnya.

Setelah proses evakuasi selesai pukul 17.00 Wita, operasi SAR dinyatakan selesai dan unsur yang terlibat telah dikembalikan.

"Kami berterima kasih kepada potensi SAR yang terlibat. Operasi ini terlaksana dengan baik berkat kerja sama tim. Ada pun unsur SAR terlibat yakni Unit Siaga SAR Banggai Laut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), pemerintah Desa dan masyarakat setempat," ucap Rizal.

Ke-10 penumpang yang diselamatkan semuanya laki-laki, yakni Abdul (30), Vai (38), Risal (38), Aksa (27), Muslim (40), Iman (30), Haris (38), Olis (37), Ari (25), dan Basri (42).

Pewarta :
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.