Palu (ANTARA) -
Pemerintah Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah menyerahkan sebesar Rp2,7 miliar dana hibah kepada organisasi, lembaga, yayasan dan rumah ibadah di ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2023 sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap kegiatan kemasyarakatan.
 
"Saya berpesan, bantuan ini harus dimanfaatkan dengan baik, dan apa yang diberikan Pemkot Palu hanya sebagai stimulus," kata Wali Kota Palu Hadianto Rasyid saat menyerahkan dana hibah di Palu, Rabu.
 
Ia menjelaskan, pemerintah daerah selalu mendukung kegiatan kemasyarakatan yang positif, karena untuk kepentingan pembangunan tidak terlepas dari peras serta semua pihak, sehingga perlu diberikan stimulus dalam meningkatkan efektivitas berbagai kegiatan.
 
Pada perkembangan pembangunan, Pemkot Palu mengakomodasi semua segmen dengan harapan, dapat bersama-sama menyukseskan berbagai program prioritas Pemkot Palu.
 
"Bukan hanya organisasi, lembaga, yayasan maupun rumah ibadah yang kami berikan bantuan. Sektor lain juga kami prioritaskan," ucapnya.
 
Ia mengemukakan, sasaran hibah dari Pemkot Palu diberikan kepada 78 yayasan, lembaga, rumah ibadah dan organisasi sebagaimana usulan sebelumnya.
 
Diupayakan, tahun 2024 Pemkot Palu juga lebih meningkatkan nilai dana hibah untuk percepatan perbaikan-perbaikan dalam mendukung pembangunan daerah.
 
"Saya berharap penyaluran dana hibah ini segera diselesaikan, mulai dari syarat yang ditentukan, supaya dana ini cepat cair kepada penerima bantuan," katanya.
 
Ia juga mengajak pihak-pihak mendapat bantuan ikut menjaga kebersihan lingkungan dan tertib membuang sampah demi keindahan kota demi mewujudkan Palu Adipura.

Pewarta : Mohamad Ridwan
Editor : Andilala
Copyright © ANTARA 2024