Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Fadel Muhammad menyampaikan terima kasih kepada para guru baik yang berstatus pegawai negeri maupun PPPK di Sulawesi Tengah maupun Kawasan Timur Indonesia (KTI), yang telah mengabdi di berbagai satuan pendidikan Alkhairaat.
"Saya berterima kasih kepada guru - guru yang telah mengabdi di Alkhairaat," kata Fadel Muhammad saat menyampaikan testimoni pada Haul Ke-II Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri, berlangsung di Pondok Pesantren Madinatul Ilmi, Desa Kotarindau, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Sabtu.
Fadel merupakan salah satu tokoh Alkhairaat. Ia pernah bersama - sama almarhum Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri kurang lebih selama 30 tahun, berjuang dan membangun Alkhairaat di Indonesia Timur.
Karena itu, ia mengetahui persis pengabdian para guru di Alkhairaat,
"Saya tahu persis kesulitan yang mereka hadapi. Mereka mendapat sedikit pendapatan, namun pengorbanan mereka sangat luar biasa," kata Fadel.
Alkhairaat berkembang pesat memiliki 1.400 madrasah yang tersebar di kawasan timur Indonesia. Alkhairaat juga memiliki perguruan tinggi yang diberi nama Universitas Alkhairaat (Unisa), juga memiliki Rumah Sakit Umum Alkhairaat.
Dengan jumlah madrasyah tersebut, Alkhairaat memberdayakan puluhan ribu tenaga pendidik dan kependidikan yang tersebar di berbagai daerah di Tanah Air.
"Habib Saggaf selalu berpesan, bagaimana agar para guru - guru, selalu mengabdi di Alkhairaat," ujarnya.
Fadel mengakui bahwa hal ini menjadi satu tantangan para pengurus Alkhairaat. Oleh karena itu, ia mengajak kepada seluruh Abnaulkhairaat atau alumni Alkhairaat yang jumlahnya jutaan orang, agar bersatu membangun Alkhairaat.
Fadel juga menitipkan tiga pesa kepada pengurus Alkhairaat, pertama memelihara nama baik Alkhairaat sebagai pusat pendidikan dan dakwah di Kawasan Timur Indonesia.
Kedua, menjaga Abnaulkhairaat yang jumlahnya sudah mencapai jutaan orang. Ke tiga, memotivasi para guru untuk terus mengabdi dan mengajar di Alkhairaat.
Alkhairaat merupakan pusat pendidikan dan dakwah Islam terbesar di Kawasan Timur Indonesia. Alkhairaat didirikan oleh Habib Idrus Bin Salim Aljufri atau lebih dikenal dengan sebutan Guru Tua.
Saat ini umat Islam dan Abnaulkhairaat memperingati haul cucu Guru Tua yaitu Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri. Habib Saggaf pernah menjabat sebagai Ketua Utama Alkhairaat.
"Saya berterima kasih kepada guru - guru yang telah mengabdi di Alkhairaat," kata Fadel Muhammad saat menyampaikan testimoni pada Haul Ke-II Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri, berlangsung di Pondok Pesantren Madinatul Ilmi, Desa Kotarindau, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Sabtu.
Fadel merupakan salah satu tokoh Alkhairaat. Ia pernah bersama - sama almarhum Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri kurang lebih selama 30 tahun, berjuang dan membangun Alkhairaat di Indonesia Timur.
Karena itu, ia mengetahui persis pengabdian para guru di Alkhairaat,
"Saya tahu persis kesulitan yang mereka hadapi. Mereka mendapat sedikit pendapatan, namun pengorbanan mereka sangat luar biasa," kata Fadel.
Alkhairaat berkembang pesat memiliki 1.400 madrasah yang tersebar di kawasan timur Indonesia. Alkhairaat juga memiliki perguruan tinggi yang diberi nama Universitas Alkhairaat (Unisa), juga memiliki Rumah Sakit Umum Alkhairaat.
Dengan jumlah madrasyah tersebut, Alkhairaat memberdayakan puluhan ribu tenaga pendidik dan kependidikan yang tersebar di berbagai daerah di Tanah Air.
"Habib Saggaf selalu berpesan, bagaimana agar para guru - guru, selalu mengabdi di Alkhairaat," ujarnya.
Fadel mengakui bahwa hal ini menjadi satu tantangan para pengurus Alkhairaat. Oleh karena itu, ia mengajak kepada seluruh Abnaulkhairaat atau alumni Alkhairaat yang jumlahnya jutaan orang, agar bersatu membangun Alkhairaat.
Fadel juga menitipkan tiga pesa kepada pengurus Alkhairaat, pertama memelihara nama baik Alkhairaat sebagai pusat pendidikan dan dakwah di Kawasan Timur Indonesia.
Kedua, menjaga Abnaulkhairaat yang jumlahnya sudah mencapai jutaan orang. Ke tiga, memotivasi para guru untuk terus mengabdi dan mengajar di Alkhairaat.
Alkhairaat merupakan pusat pendidikan dan dakwah Islam terbesar di Kawasan Timur Indonesia. Alkhairaat didirikan oleh Habib Idrus Bin Salim Aljufri atau lebih dikenal dengan sebutan Guru Tua.
Saat ini umat Islam dan Abnaulkhairaat memperingati haul cucu Guru Tua yaitu Habib Saggaf Bin Muhammad Aljufri. Habib Saggaf pernah menjabat sebagai Ketua Utama Alkhairaat.