Palu (ANTARA) -
Kerja sama PT Agro Nusa Abadi (ANA) dan Desa Towara Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah dinilai bagus untuk meningkatkan kesejahteraan warga setempat dan sekaligus sebagai wujud pembangunan desa.
"Kami mendukung apa yang dilakukan kedua belah pihak. Hasil plasma tersalurkan dengan baik, kami mengapresiasi itu," kata Kepala Desa Towara Hamrin dihubungi dari Palu, Kamis, menanggapi kerja sama PT ANA dan desa setempat.
Menurut dia, kerja sama desa melalui Koperasi Produsen Akar Sawit Sejahtera dan perusahaan sawit tersebut merupakan kolaborasi dalam membangun kesejahteraan masyarakat.
Diharapkan, kerja sama ini lebih ditingkatkan supaya manfaatnya semakin besar dirasakan masyarakat setempat.
Ketua Koperasi Produsen Akar Sawit Sejahtera Muhammad Faisal mengemukakan, kolaborasi itu sebagai bentuk kemitraan antara masyarakat melalui wadah koperasi dan PT ANA sebagai upaya meningkatkan pendapatan masyarakat.
Kerja sama ini di tandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) antara kedua belah pihak berlangsung pada Rabu (20/9).
Ia menjelaskan, perusahaan bertindak sebagai pengelola kebun plasma milik masyarakat, kemudian hasil dari pengelolaan kebun tersebut sebagian diserahkan kepada masyarakat melalui koperasi desa, dan sebagian hasil lainnya digunakan untuk membayar cicilan investasi yang dikeluarkan perusahaan.
"Hak dan kewajiban telah dituangkan secara jelas dalam PKS untuk dijalankan bersama," ujarnya.
Dikemukakannya, kerja sama yang dibangun dalam pola operator tersebut diantaranya pengelolaan buah, perawatan, pemuatan dan panen yang mana semuanya dilaksanakan oleh perusahaan.
Lalu koperasi bertugas mengawasi semua bentuk pengelolaan sesuai rancangan kerja dibuat PT ANA.
"Pola ini kami anggap sangat bagus, dan ini sangat berpeluang meningkatkan pendapatan masyarakat setempat khususnya petani penggarap. Luas lahan plasma di Desa Towara Kecamatan Petasia Timur kurang lebih 209,45 hektare," ucap Faisal.