Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Berbagai bahan pokok di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng), sepekan memasuki bulan Ramadhan 2024 mengalami penurunan harga untuk 11 komoditi di wilayah itu.
 
"Memang berdasarkan pemantauan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sigi di Pasar Ranggulalo sejumlah komoditi mengalami penurunan harga, biasanya nanti menjelang lebaran akan naik lagi," kata Kepala Dinas (Kadis) Perindag Sigi Agus Munandar di Sigi, Kamis.
 
Dia mengemukakan penurunan harga berbagai komoditi bahan pokok di Kabupaten Sigi sepekan memasuki bulan Ramadhan disebabkan pasokan sudah mulai berlimpah di pasar.
 
"Komoditi yang mengalami penurunan harga di Kabupaten Sigi yakni cabai rawit merah, daging ayam broiler, daging ayam kampung ukuran sedang, ikan bandeng, cabai kecil (rawit), minyak goreng kita, minyak goreng curah, cabai merah keriting, bawang merah, wortel dan jagung pipilan kering " ucapnya.
 
Kata Agus, selama bulan Ramadhan, pihaknya tidak melaksanakan pasar murah untuk masyarakat karena kegiatan serupa sudah dilakukan sebelum Ramadhan.
 
"Pasar murah pada bulan Ramadhan tidak ada karena sudah dirangkaikan pasar murah yang lalu saat menyambut bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri serta dalam rangka menyambut Natal dan Tahun Baru 2025 mendatang," ujar Kadis Perindag Sigi. 
 
Berdasarkan data Disperindag Sigi, ada tiga komoditi yang mengalami kenaikan harga, yakni udang Rp65 ribu per kilogram, tomat Rp14 ribu per kilogram dan kentang Rp25 ribu per kilogram.
 
Sementara harga komoditi yang turun di Kabupaten Sigi, yakni cabai rawit merah menjadi Rp43.333 per kilogram, daging ayam broiler Rp35 ribu per kilogram, daging ayam kampung ukuran sedang Rp55 ribu per kilogram, ikan bandeng Rp30 ribu per kilogram, cabai kecil (rawit) Rp35 ribu per kilogram, minyak goreng kita Rp15.667 per liter, minyak goreng curah Rp15.778 per liter, cabai merah keriting Rp33.333 per kilogram, bawang merah Rp26.667 per kilogram, wortel Rp15 ribu per kilogram dan jagung pipilan kering Rp8 ribu per kilogram.

Pewarta : Moh Salam
Editor : Andilala
Copyright © ANTARA 2024